Optimisme Itang Yunasz akan Busana Muslim

Cantik dan Gaya - Kompas
http://4skripsi.blogspot.com/
Optimisme Itang Yunasz akan Busana Muslim
May 29th 2013, 10:57

KOMPAS.com - Desainer Itang Yunasz sangat yakin Indonesia bisa jadi kiblat dunia fashion untuk busana muslim. Karena ketika Arab sebagai acuan berbusana muslim hanya menawarkan abaya, Indonesia lebih bervariasi dan banyak ragamnya.

Modifikasi busana muslim terutama bagi perempuan memberi peluang besar akan munculnya berbagai macam desain busana. Dari kaftan, lalu ada blus, rok panjang, hingga celana.

"Sebagai contoh,pagelaran busana muslim mulai bertumbuh tidak hanya di Indonesia tapi juga di luar negeri, saya sendiri kerap diundang ke sana," ujarnya, saat ditemui di sela-sela peragaan koleksi busana muslim terbarunya di bawah label Kamilaa dan Preview, di Tanah Abang, Jakarta, Selasa (28/5/2013) lalu.

Menurut Itang, suatu hari nanti para pengamat fashion entah itu di Dubai, London, dan Amerika Serikat, akan melirik koleksi busana muslim yang ada di Indonesia. Oleh karena itu ia pun terpacu untuk memberikan gambaran busana muslim yang representatif dan sekaligus menarik.

"Tantangannya bagaimana kemudian busana muslim ini tidak lari dari konsepnya, meski tetap tampil modis dan gaya," tambahnya.

Ungkapan itu disampaikan Itang berkaitan dengan makin marak dan bermunculannya beragam busana muslim, termasuk yang berkesan ketat, ornamen berlebihan, atau jilbab dengan gaya bertumpuk-tumpuk. Dia lebih memilih tampilan yang lebih sederhana tapi tetap sopan.

Itang sendiri sudah memulai mengkhususkan dirinya di lini busana muslim sejak tahun 2000. Dari lima label busana yang ia punya, tiga di antaranya adalah untuk koleksi busana muslim, yakni Kamilaa (busana muslim wanita), Preview (busana muslim pria), dan Marrakech (busana muslim berbahan kaos untuk kaum muda). Dua label lainnya yakni Itang Yunasz (lini utama) dan Tatum (koleksi baju kerja).

Busana muslim rancangan Itang kerap diidentikkan dengan gaya yang cantik, ringkas, dan menggunakan bahan yang mewah. Meski tampil tertutup, busana rancangannya tetap modis dengan mengandalkan siluet, potongan, serta dari bahan yang digunakan.

Kamilaa, meski baru setahun berdiri, mulai bertumbuh dengan memiliki tiga outlet di Tanah Abang, Jakarta. Bila dihitung total, ada 20 outlet yang tersebar di seluruh Indonesia. Sementara untuk lini busana muslim pria, Preview yang sudah lebih dulu diciptakan juga mengalami ekspansi yang luas, dan ditangani serius.

"Dulu waktu awal-awal koleksi Preview dicontek dan dibikin kopiannya, saya sempat uring-uringan. Tapi sekarang, ya sudah, kalau memang ada yang contek berarti saya beri manfaat untuk orang lain," ujarnya menambahkan.

Menyoal kehadirannya yang sudah senior tapi berlokasi di Tanah Abang, sebagai pusat perbelanjaan menengah ke bawah, Itang tak mau berkecil hati. Kata dia, koleksi busana muslim bisa untuk semua kalangan.

"Sewaktu saya bikin koleksi yang diperuntukkan bagi kalangan menengah ke bawah, siapa mengira (koleksi itu) juga dipakai oleh kalangan atas, bahkan sampai publik di London dan Amerika Serikat," ujarnya beralasan.

Busana muslim untuk wanita juga akan bisa berkembang lebih jauh seperti dengan modifikasi desain menjadi jaket atau kimono. Dia membayangkan seperti halnya brand Zara yang punya segala macam busana, bukan tidak mungkin busana muslim juga akan mengarah ke sana.

Untuk Indonesia yang kaya akan ragam tradisi, motif, dan rempah, modifikasi busana muslim makin terbuka lebar. Tapi lagi-lagi ini lebih terkait dengan kreasi dan proses penciptaan. Yang kreatif tentu akan mendapat tempat dan mencuri perhatian khalayak.

Itang sendiri dijadwalkan akan beranjak ke Seattle, AS, pada 23 Juni 2013, untuk perhelatan festival busana muslim di sana. Ia juga mendapat banyak tawaran dari negara lain seperti Mesir, Malaysia, dan Brunei Darussalam. 

Editor :

Dini

You are receiving this email because you subscribed to this feed at blogtrottr.com.

If you no longer wish to receive these emails, you can unsubscribe from this feed, or manage all your subscriptions
Next Post Previous Post