Mengapa Gaji Bulanan Cepat Habis?

Karir - Kompas Female
http://4skripsi.blogspot.com/
Mengapa Gaji Bulanan Cepat Habis?
Jun 11th 2013, 12:02

KOMPAS.com - Salah satu masalah keuangan karyawan adalah gaji bulanan yang baru didapat mudah menguap alias cepat habis dalam beberapa hari saja. Dalam buku keduanya berjudul Make It Happen!, perencana keuangan Prita Hapsari Ghozie mengatakan fenomena gaji bulanan habis di tengah jalan sering dirasakan oleh banyak masyarakat terutama yang tinggal di kota besar.

Jadi, bagaimana mau mengisi rekening investasi atau tabungan, jika untuk biaya hidup sehari-hari harus berhemat bahkan berutang. Prita menyebutkan ada tiga akar permasalahan yang menyebabkan kondisi ini:

* 50 persen tak bisa bedakan simpanan, tabungan, investasi.
Sebanyak 50 persen orang tidak bisa membedakan simpanan, tabungan, dan investasi. Kebanyakan karyawan menerima gaji di sebuah rekening tabungan.

Semestinya dalam tabungan lebih banyak mutasi kredit dan hanya didebit sesekali saat untuk mendanai tujuan finansial yang telah ditetapkan. Namun realitanya, jumlah mutasi debit lebih banyak dibandingkan mutasi kredit.

"Yang selama ini Anda anggap tabungan sebenarnya adalah simpanan yang memang harus habis setiap bulannya," ungkapnya.

Jadi tak perlu heran jika saldo di rekening tabungan cepat habis. Karena sebenarnya dana yang ada merupakan simpanan, bukan tabungan dan investasi.

* 18 persen hobi berutang.

Golongan ini paling doyan belanja pakai kartu kredit. Bahkan menjadikan tambahan limit kartu kredit sebagai tambahan penghasilan.

* 33 persen bergaya hidup tinggi.
Tak bisa dipungkiri, menjalani gaya hidup tinggi menjadi penyakit kalangan urban di kota besar. Tak mudah bagi masyarakat kota untuk tidak mengikuti gaya hidup.

Untuk mengatasi masalah ini, Prita menyarankan membagi tiga rekening. Pengeluaran dapat dibagi menjadi tiga, yakni:
1. Living. Mencakup pengeluaran rutin untuk makan, belanja bulanan, biaya rumah tangga, biaya utilitas seperti listrik, telepon, dan langganan TV, juga biaya sekolah anak. Jika punya cicilan utang, pengeluaran ini termasuk untuk utang KPR, kartu kredit atau utang pribadi lainnya.
2. Saving. Mencakup alokasi rutin untuk menabung dan investasi.
3. Playing. Mencakup pengeluaran untuk hiburan, liburan, keanggotaan olahraga, langganan majalah, bantuan untuk saudara, hadiah serta aktivitas sosial.

"Untuk setiap kebutuhan, milikilah tiga rekening berbeda," sarannya.

Editor :

wawa

You are receiving this email because you subscribed to this feed at blogtrottr.com.

If you no longer wish to receive these emails, you can unsubscribe from this feed, or manage all your subscriptions
Next Post Previous Post