Selasa, 25 Oktober 2011, 09:21 WIB
Anda Nurlaila, Febry Abbdinnah
Mengobrol bersama sahabat (inmagine.com)
VIVAnews - Pernahkan Anda merasa seolah ditinggal sahabat Anda yang sedang kasmaran karena memiliki kekasih baru? Anda mungkin senang, akhirnya sahabat Anda menemukan belahan jiwanya. Tapi, di lain pihak Anda mulai merasa kesepian.
Jika Anda berada di posisi seperti itu, cobalah taktik dari pakar perilaku Dr. Pam Spurr untuk memuluskan jalan persahabatan Anda tanpa harus melepas hubungan romantis dengan pasangan.
1. Rasakan yang dia rasakan Jujurlah pada diri sendiri, menghadapi realitas akan membantu Anda untuk menempatkan perasaan Anda seperti sudut pandang sahabat Anda. Bayangkan, jika Anda menemukan seseorang yang mencintai dan mengerti Anda, Anda pasti akan menghabiskan waktu dengannya dan menikmati hubungan baru Anda.
2. Pahami perasaan Anda Coba analisa, pada kesempatan seperti apa perasaan cemburu datang paling kuat. Apakah jauh di lubuk hati, Anda berharap hal serupa juga terjadi pada diri Anda? Apa Anda merasa sangat kesepian dan kehilangan sahabat Anda? Jika demikian, Anda tidak merasa ditinggalkan sahabat Anda, tapi justru Anda merasa sangat iri karena belum menemukan cinta Anda.
3. Apakah Anda selalu tergantung pada sahabat Terkadang kita menjadi terlalu tergantung pada sahabat-sahabat untuk memenuhi semua kebutuhan dan kebahagiaan kita. Kita sangat mudah tergelincir ke dalam dunia yang dipenuhi sahabat-sahabat kita.
Anda menganggap, semua hal akan menjadi menyenangkan jika dilakukan bersama sahabat, hanya mereka yang membuat Anda percaya diri. Anda juga berpikir bahwa Anda tidak akan pernah sedekat ini dengan orang lain.
Memiliki sahabat baik adalah hal yang luar biasa, tapi mereka tidak harus menjadi segalanya dan akhir dari semua kebahagiaan Anda. 4. Sibukkan diri dengan hal yang baru Ini adalah waktu yang tepat untuk melakukan hal-hal yang sudah Anda tinggalkan. Mengapa Anda tidak mencoba untuk pergi keluar dengan rekan baru? Atau, gunakan waktu ini untuk menemukan unsur-unsur baru dari karakter Anda, dan nikmati minat baru Anda. 5. Obati kekesalan Anda Mungkin ada saat di mana Anda muak dengan segala ocehan sahabat Anda tentang kekasih barunya. Anda merasa ini menjadi kesempatan yang baik untuk mengritik kekasih sahabat Anda. Atau bahkan, Anda mulai menjauh darinya. Cobalah untuk tidak mengobati kekesalan Anda dengan menyakitinya. 6. Ungkapkan perasaan Anda Jika dia seolah ingin mengusir Anda karena pasangannya hendak datang mengunjungi dan mengajaknya pergi, bicarakan dan jelaskan padanya ketidaksukaan Anda. Yang dibutuhkan hanyalah sebuah pengakuan tegas namun tetap tenang. Misalnya, "Aku tidak suka kalau kamu harus pergi dan merusak semua rencana yang kita buat." 7. Double date Kenyataan sahabat Anda sudah memiliki kekasih sudah tak dapat diubah, yang bisa Anda lakukan adalah tanyakan pada pasangan sahabat Anda apakah dia memiliki teman pria yang baik untuk Anda. Double date bisa jadi sesuatu yang menyenangkan. 8. Saatnya melepaskan sahabat Hal ini memang menyakitkan, tapi terkadang Anda perlu menerima dengan ikhlas bahwa beberapa sahabat Anda sudah terlalu sibuk dengan kehidupan percintaan mereka. Jika dia sudah berulang kali mengecewakan Anda, dan tidak lagi peduli tentang Anda, mungkin sudah saatnya Anda melakukan hal lain dengan sahabat baru Anda, tanpa harus benar-benar menghilang dari kehidupan sahabat lama Anda.
• VIVAnews
Belum ada komentar untuk ditampilkan pada artikel ini.
' ); $.ajax({ type: "POST", url: "/comment/load/", data: "valIndex=" + a + "&articleId=" + b + "&defaultValue=" + c, success: function(msg){ $("#loadkomen").html(msg); //$(".balasan").hide(); } }) }