Kegagalan adalah sukses yang tertunda. Jangan biarkan kegagalan kecil mematahkan impian besar Anda.
KapanLagi.com - "Tetap fokus pada target Anda," ujar Charles Manz, Ph.D., penulis buku
The Power of Failure.1. Analisis keadaan. Anggap kegagalan sebagai sebuah percobaan yang memberi hasil kurang memuaskan. Lihat kembali fakta yang ada dan cari penyebab kegagalan itu. Analisis lagi layaknya ilmuwan yang melakukan percobaan di laboratorium.
2. Pertanyakan logika Anda. Cari tahu dan tentukan titik kesalahan atau kegagalan agar tidak terulang di masa depan. Tanyakan pada diri sendiri, kenapa akhirnya tidak seperti yang diinginkan? Apakah Anda membuat kesalahan asumsi? Atau waktunya tidak tepat? Dan seterusnya.
3. Belajar dari kesalahan. Kegagalan di awal bisa memberi ide baru yang lebih hebat. Jangan biarkan diri Anda terlalu mudah berpuas diri dengan pekerjaan yang telah dilakukan.
4. Tetap positif. Risiko terbesar dari kegagalan adalah menganggap diri sendiri sebagai pecundang. Hal itu akan merendahkan kepercayaan diri dan keahlian Anda sebenarnya. Anggap diri Anda sebagai seorang pemenang yang sedang mengalami kejadian tak menyenangkan.
5. Jangan ragu. Motivasi diri tanpa henti. Jangan pernah berhenti berusaha. Kesuksesan ditentukan dari keuletan dan semangat juang dalam bekerja bukan hasil kemenangan. Tak percaya, lihat bagaimana timnas sepak bola Indonesia tetap dipuja meski belum pernah memberikan piala, namun semangat juang mereka di lapangan hijau selalu dikagumi. (Fitness/miw)
Source: Fitness Magazine, Edisi Oktober 2011, Halaman 74
Provided by: