Kita benar-benar harus berhenti percaya dengan semua klise Hollywood dan Disney tentang
KapanLagi.com - Kalau baru-baru ini Anda menonton
FRIENDS WITH BENEFITS, Anda pasti merasa familiar dengan judul artikel di atas. Film yang dibintangi oleh Mila Kunis (Jamie) dan Justin Timberlake (Dylan) ini menceritakan tentang sepasang pria dan wanita yang sudah tak lagi percaya dengan konsep '
relationship'. Ada adegan di mana Jamie (yang baru saja diputuskan secara sepihak), berkata pada sahabatnya, "Kita benar-benar harus berhenti percaya dengan semua klise Hollywood tentang
true love!" Kemudian ia menendang poster film komedi romantis di tepi jalan sambil berteriak, "Sialan kamu, Katherine Heigl! Kamu pembohong!"
Reaksi 'violent' Jamie ini sebenarnya bukan hal baru. Salah satu teman Cosmo, Ditya, 27 tahun, mengaku kalau di akhir film NO STRINGS ATTACHED, ia menoleh pada kekasihnya dan berkata, "Kenapa sih kamu tidak bisa seperti Ashton Kutcher?" Sementara cerita dari divisi single girls - Alana, 26 tahun – ketika menonton SOMETHING BORROWED, ia memutar-mutarkan kedua bola matanya sembari berkata, "Pfft, yang seperti ini mana mungkin terjadi!"
Kalau Walt Disney masih hidup, ia mungkin akan kecewa dengan wanita masa kini. Apakah kita semua sudah begitu hopeless dengan fairy tale? Jamie selalu bermimpi kalau hidupnya seperti sebuah film, di mana seorang pria akan mengejarnya sampai ke stasiun kereta, menyatakan cinta di depan publik, mereka berciuman, dan boom! Live happily ever after. Sebagai seorang wanita, pernahkah Anda merasakan hal yang sama? Of course you do, thanks to Cinderella.
Tapi realitanya? Setahu Cosmo, bahkan di Jakarta tak ada servis yang menyediakan kereta kuda. Seandainya ada, ia akan terjebak dalam kemacetan, sehingga kemungkinan besar ia akan datang terlambat. Dan coba dengarkan penuturan Nenny, 26 tahun, yang berkata, "Zaman sekarang, kalau mau bunga dari pacar, harus minta." Maka wajar saja kan kalau wanita seperti Anda ini sudah menyerah dengan konsep fairy tale?
No, dear. Jangan terlalu mudah menyerah. Cosmo memang tidak menjanjikan kalau seorang pria akan menemukan sepatu kaca Anda di tangga, kemudian membawa Anda ke kastilnya yang megah. Tapi bukan itu fairy tale yang Anda mau. Sekarang saatnya Anda meng-update semua fantasi Anda untuk mendapatkan akhir cerita yang happy ever after. Yap, termasuk urusan prince charming.
THE CARRIAGE
Di saat semua wanita telah berpikiran kalau kisah Cinderella adalah kisah dongeng terakhir yang akan pernah terjadi di dunia ini, Kate Middleton (yang seorang commoner) meraih hati Pangeran dari Kerajaan Inggris. Yang terjadi kemudian, ia berada di atas kereta kuda, lengkap dengan tiara, melaju menuju istana Buckingham. Oh! Seperti Jamie, Anda mungkin ingin menendang TV dan berseru, "Sialan kamu, Kate Middleton!"
Tapi Anda bukan Kate. Anda pun tidak berasal dari negara Monarki, maka maaf, kans Anda untuk menjadi seorang princess mungkin tidak terlalu besar. Tapi kalau dipikir-pikir lagi, apakah Anda memang butuh berada di atas kereta kuda? Tidak, kan? Anda butuh kendaraan yang lebih baik! Dan arti 'kendaraan' di sini adalah pria yang akan 'membopong' Anda ke mana saja, setiap saat dibutuhkan. Pria yang sedang mendekati Anda saat ini mungkin tidak mengendarai mobil yang Anda idam-idamkan. Tapi ketika Anda harus pulang larut malam, atau mendadak Ibu Anda sakit, ia selalu menjadi orang pertama yang siap membawa Anda. Remember, it's not the carriage, it's the horse that carries you. (Cosmo/wsw)
Artikel lanjutan: FAIRY TALE: THE CASTLE
Source: Cosmopolitan Edisi November 2011, Halaman 199
Provided by: