KOMPAS.com - Kita semua tahu bahwa kebiasaan dan perilaku orangtua menjadi contoh bagi anak-anaknya. Namun sebuah penelitian baru menyebutkan bahwa ternyata sentuhan kasih sayang seorang ibu sejak bayi lahir mampu mencegah sang anak terjerat narkoba sepanjang hidupnya.
Penelitian yang dimuat dalam Journal of Neuroscience ini mengindikasikan bahwa pengasuhan bayi secara efektif oleh sang ibu akan meningkatkan produksi molekul dalam sistem kekebalan otak yang disebut interleukin-10 atau IL-10, dan mencegah pengaruh kecanduan narkoba ketika mereka dewasa. Para peneliti menyimpulkan bahwa merawat anak dengan efektif dan penuh kasih sayang mampu mengubah perilaku dan responsnya terhadap obat-obatan terlarang.
Dr Mark Hutchinson dari School of Medical Sciences, University of Adelaide, Australia, menjelaskan pentingnya respons pada otak. "Morfin mengaktifkan sel-sel glia (sel kekebalan pada sistem saraf pusat) pada otak untuk menghasilkan molekul inflamasi pada otak sehingga menyebabkan seseorang menjadi kecanduan," ungkapnya.
Melalui penelitian ini para ahli saraf menyarankan agar orangtua, terutama ibu, selalu mengasuh bayi mereka degnan penuh kasih sayang. Kedekatan dan kasih sayang yang diterima oleh bayi akan meningkatkan produksi molekul dalam sistem kekebalan otak mereka. Para peneliti berpendapat bahwa semakin banyak IL-10 yang diproduksi otak akan menyebabkan berkurangnya keinginan akan konsumsi obat-obatan terlarang, sekaligus juga untuk mencegah kambuhnya kecanduan setelah terpapar obat.
Meskipun penelitian ini masih dalam tahap awal, namun para ilmuwan sangat antusias dengan penemuan ini dan berencana untuk memperluas penelitian pada adanya koneksi otak ibu dan anak, termasuk efek jangka panjang yang dialami ibu pada respons kekebalan otak anak.
Sumber: GALTime
.png)
