Anda pernah mendengar istilah asam folat? Asam folat atau folic acid termasuk salah satu vitamin B.
KapanLagi.com -
Oleh: Team DuniaFitnes
Merupakan vitamin larut air yang terlibat dalam berbagai proses dalam tubuh manusia. Asam folat sangat penting bagi pertumbuhan dan perkembangan sel. Itulah sebabnya kita sering mendengar saran bahwa ibu hamil harus mengonsumsi asam folat yang cukup, untuk mencegah bayi yang dilahirkan mengalami kecacatan pada sistem sarafnya.
Fungsi Asam Folat
Asam folat yang juga dikenal sebagai vitamin B9 ini penting untuk berbagai fungsi tubuh mulai dari biosintesis nukleotida untuk mensintesis DNA, perbaikan DNA dan metilasi DNA serta bertindak sebagai kofaktor dalam reaksi biologis yang melibatkan folat. Tubuh memerlukannya untuk pembentukan sel baru.
Banyak ahli meyakini penggunaan asam folat juga efektif untuk mencegah kanker usus besar atau kanker serviks, mencegah penyakit jantung dan stroke, mengurangi kadar homosistein, membantu mengatasi masalah gangguan daya ingat seperti penyakit Alzheimer, gangguan pendengaran yang berkaitan dengan usia, mengurangi tanda-tanda penuaan, osteoporosis, gangguan tidur, depresi, nyeri saraf, nyeri otot bahkan penelitian juga menunjukkan vitamin ini bermanfaat untuk terapi bagi penderita AIDS.
Siapa yang Membutuhkan Asam Folat?
Setiap orang membutuhkan asam folat. Memang benar bahwa nutrisi ini terutama penting selama periode pembelahan sel yang cepat dan pertumbuhan. Sehingga bagi wanita yang akan hamil, asam folat sangat penting.
Jika seorang wanita memiliki cukup asam folat di dalam tubuhnya sebelum ia hamil, hal ini dapat mencegah terjadinya gangguan atau cacat otak dan tulang belakang pada bayi.
Gangguan ini dikenal dengan istilah "Neural Tube Defects" atau NTD. Seorang wanita membutuhkan asam folat setiap hari, dimulai sejak sebelum hamil untuk mencegah NTD. Jadi asam folat untuk produksi sel darah merah yang terlibat dalam transportasi oksigen di dalam tubuh. asam folat juga memainkan peran penting dalam perkembangan otak dan sumsum tulang belakang (neural tube) dari anak yang belum lahir. Wanita hamil disarankan untuk mengonsumsi asam folat tambahan.
Selain wanita, anak-anak dan orang dewasa lainnya pun membutuhkan asam folat untuk menghasilkan sel darah merah yang sehat dan mencegah anemia.
Apa Dampak Kekurangan Asam Folat?
Selain menyebabkan cacat pada janin dan gangguan kelahiran, rendahnya tingkat folat dalam tubuh juga dapat menyebabkan akumulasi homosistein di mana tingkat homosistein yang tinggi bisa meningkatkan resiko penyakit jantung, menyebabkan perbaikan DNA terganggu dan ini bisa menyebabkan kanker.
Berapa Kebutuhan Asam Folat Setiap Hari?
Asupan asam folat yang dianjurkan adalah sebesar 400 mikrogram per hari. Ini berlaku bagi anak-anak di atas usia 10 tahun serta orang dewasa baik pria maupun wanita. Sedangkan ibu hamil memerlukan tambahan asupan asam folat sebanyak 200 mikrogram per harinya. Jumlah asupan ini bisa mencegah NTD sampai 50 hingga 70 persen. Sementara itu, wanita yang memiliki riwayat NTD atau pernah mengalami NTD sebelumnya, memerlukan 4 miligram asam folat per harinya. Dan asupan ini sebaiknya dimulai sejak 4 bulan sebelum kehamilan. Gangguan kelahiran karena kekurangan asam folat terjadi pada minggu pertama kehamilan, bahkan sebelum seorang wanita menyadari bahwa dirinya sedang mengandung. Semua wanita harus membiasakan diri mengonsumsi asam folat setiap hari meskipun tidak sedang merencanakan kehamilan.
Apa Saja Sumber Asam Folat Itu?
Sumber asam folat terutama terdapat dalam sayuran hijau (karena istilah folat berasal dari bahasa latin yaitu folium, yang berarti daun hijau), buah-buahan, hati, daging tanpa lemak, serealia utuh, biji-bijian, kacang-kacangan, dan jeruk. Asam folat tergolong vitamin B yang larut dalam air dan cepat rusak bila terpapar suhu tinggi. Jadi, dianjurkan untuk tidak memasak terlalu lama atau menyeduhnya dengan air yang sangat panas. Ketika dipanaskan dalam suhu tinggi, asam folat akan hilang sampai 30-80 persen. Mengonsumsi asam folat sebaiknya disertai dengan asupan vitamin C, B6, atau B12 untuk mengoptimalkan penyerapannya dalam tubuh.
Selain mengonsumsi asam folat dari makanan sehari-hari, Anda bisa pertimbangkan konsumsi suplemen yang mengandung asam folat. Suplementasi asam folat kebanyakan berada dalam bentuk multivitamin yang mengandung 100% kebutuhan asam folat.
Setelah mengetahui begitu pentingnya asam folat bagi tubuh kita, dan begitu besar pula dampak yang akan timbul akibat kekurangan vitamin ini, maka pastikan Anda senantiasa mencukupi asupan asam folat Anda setiap harinya. Selain melalui makanan sehari-hari, suplementasi terutama bagi wanita, sangatlah penting. Jadi pilihlah multivitamin dengan kandungan asam folat yang cukup demi menjaga kesehatan Anda. Salah satunya adalah multivitamin dan multimineral Daily Complete Formula dari Ultimate Nutrition, yang mengandung 400 mikrogram asam folat dalam tiap servingnya, yang berarti memenuhi 100% kebutuhan harian Anda.(df/bee)
Source: http://duniafitnes.com/
Provided by: