Pekanbaru, Riau (ANTARA News) - Ketua Palang Merah Indonesia yang juga mantan Wakil Presiden, Jusuf Kalla, mengatakan, setiap tahun Indonesia membutuhkan lebih dari empat juta kantong darah untuk memenuhi sebutuhan masyarakatnya.
"Itu sebabnya, PMI yang tadinya memiliki unit bernama Unit Transfusi Darah, saat ini diganti namanya menjadi Unit Donor Darah," katanya saat meresmikan Markas PMI dan UDD Provinsi Riau di Pekanbaru, Jumat.
Dia harapkan, unit baru PMI ini dapat bekerja lebih optimal, sehingga dapat memenuhi kebutuhan darah yang sebegitu banyaknya.
JK juga mengharapkan, para petugas dan relawan PMI di seluruh tanah air, terutama PMI Riau, dapat menjalankan tugasnya lebih baik lagi, mengingat setiap tahun, kebutuhan darah juga akan terus meningkat.
Ia menuturkan, jika kebutuhan darah di seluruh Indonesia sebanyak empat juta kantong per tahun, berarti rata-rata permintaan (darah sesbanyhak itu) datang atau bersumber dari sebanyak dua juta orang.
"Dari dua juta orang itu, sekiranya ada yang membutuhkan darah mendesak, dan pihak rumah sakit terlambat dalam mentransfusi darah akibat stok yang langka, maka akibatnya bisa sangat fatal," ujarnya.
Inilah yang menurutnya harus diperhatikan oleh bangsa ini, dan PMI harus tetap semangat dalam bekerja demi keselamatan manusia. (KR-FZR)
Editor: Ade Marboen
COPYRIGHT © 2012
Ikuti berita terkini di handphone anda di m.antaranews.com
Komentar Pembaca
Kirim Komentar