|
Ajaib, Penyakit Jantung Pria Ini Sembuh Sendiri |
KOMPAS.com - Michael Crowe (23) sedang dalam masa penantian penting untuk mendapatkan cangkok jantung. Namun sesuatu yang ajaib terjadi, pria yang menderita inflamasi pada otot jantungnya itu dinyatakan jantungnya sembuh sendiri.
Crowe, pria asal Omaha, Nebraska, Amerika Serikat, pertama kali merasakan sakit pada bulan Agustus lalu. Ia mengalami muntah-muntah dan menggigil. Dokter mendiagnosa ia menderita infeksi bakteri dan dinyatakan terkena flu perut.
Sehari kemudian, Margie Crowe sang ibu, menemukan putranya tampak kaku dan tak memberi respon saat digerakkan. Di rumah sakit, Crowe didiagnosa menderita
myocarditis akut atau peradangan di otot jantu
Labelng.
Myocarditis akut adalah kondisi langka yang disebabkan oleh infeksi virus. Jantungnya hanya berfungsi 10 persen dan organ-organ tubuhnya terancam karena jantungnya tak mampu memompa darah.
Untuk menjaga fungsi jantung dan parunya, dokter memasang mesin yang menyaring darahnya. Dokter juga meminta keluarga Crowe mencarikan donor jantung untuk menyelamatkan nyawa putranya.
Dalam komplikasi berat yang dialami Crowe akhirnya pihak keluarga menemukan organ donor dan rencananya akan dilakukan operasi pencangkokan pada tanggal 3 September 2012. Tetapi kondisi Crowe memburuk karena keracunan darah sehingga dokter menganggapnya terlalu beresiko untuk melakukan transplantasi.
Tak lama kemudian, Dr.Euginia Raichlin, salah satu dokter pakar transplantasi yang merawat Crowe memperhatikan hal yang berbeda. Tekanan darah Crow naik, sesuatu yang mustahil terjadi pada seseorang yang sedang bergantung pada mesin jantung dan paru karena mesin itu menjaga tekanan darah tetap stabil.
Ketika dilakukan pemeriksaan USG, secara mengejutkan dokter menemukan bilik kiri jantung Crowe bekerja normal kembali. Dokter kemudian membatalkan operasi pencangkokan karena yakin jantung Crowe akan pulih.
Empat hari kemudian jantung Crowe kembali bekerja tanpa dibantu obat-obatan. Dari hasil pemeriksaan MRI diketahui tidak ada parut atau kerusakan permanen pada jantungnya.
"Ini seperti keajaiban," kata Raichlin.
Crowe kemudian diperbolehkan pulang dan masih harus mengonsumsi beberapa jenis obat. Ia juga disarankan untuk menghindari makanan tinggi garam.