Kompas.com - Faktor genetik memang punya peran dalam terjadinya kanker, tetapi bukan berarti kanker pasti diwariskan dan kita cuma bisa pasrah menerima takdir. Gaya hidup sehat telah terbukti bisa mencegah kanker.
Menurut American Cancer Society, pola hidup sehat juga bisa mencegah hampir separuh kematian akibat kanker. Dan berikut adalah 8 gaya hidup sehat yang dianjurkan untuk menghindari kanker.
1. Tidak merokok
Hindari merokok atau menggunakan produk tembakau lainnya. Merokok adalah penyebab berbagai jenis kanker, mulai dari kanker paru, kerongkongan, mulut, tenggorokan, perut, dan pankreas. Merokok juga menjadi penyebab utama kematian yang bisa dicegah.
2. Skrining teratur
Jadikan skrining kanker sebagai bagian dari pemeriksaan kesehatan rutin. Skrining kanker bisa mendeteksi kanker payudara, serviks, dan kanker kulit dalam stadium dini. Skrining kanker bisa dilakukan melalui cek darah, pemeriksaan fisik, tes genetik, hingga pemeriksaan X-ray.
3. Kurangi alkohol
Kanker mulut enam kali lebih sering diderita para pecandu alkohol dibandingkan dengan orang yang tidak minum alkohol.
4. Lindungi dari matahari
Sinar ultraviolet bisa merusak DNA kulit dan bisa menyebabkan mutasi genetik yang memicu kanker. Gunakan tabir surya jika Anda ingin beraktivitas lama di bawah matahari.
5. Olahraga
Riset menunjukkan orang yang aktif dan rutin berolahraga memiliki risiko lebih kecil terkena kanker kolon dan kanker payudara. Anda tak perlu berolahraga seperti atlet untuk mencegah kanker, aktivitas moderat seperti jogging, bersepeda, atau senam, sudah cukup.
6. Jaga berat badan
Berat badan berlebih terkait erat dengan beberapa jenis kanker seperti kanker kolon, tiroid, payudadara, dan endometrial.
7. Waspada terapi sulih hormon
Beberapa penelitian menunjukkan terapi sulih hormon di masa menopause meningkatkan risiko beberapa jenis kanker. Bila Anda sudah terlanjur mendapatkan terapi tersebut, batasi hanya kurang dari lima tahun.
8. Hindari radiasi
Hindari paparan radiasi dan beberapa zat kimia. Pada orang yang memang memiliki faktor risiko kanker, paparan radiasi diketahui akan menyebabkan mutasi gen yang bisa memicu sel-sel kanker menjadi aktif.