KOMPAS.com - Tak hanya perempuan yang sangat memperhatikan penampilan. Kaum pria pun sebenarnya sangat memperhatikan penampilan agar terlihat lebih percaya diri. Hanya saja, pria lebih mengutamakan kenyamanan ketika memilih busana tertentu, termasuk aktor Donny Alamsyah dan Jonas Rivano.
Kesan maskulin pasti sudah langsung terlihat dari gaya berbusana aktor laga Donny Alamsyah. Baginya, fashion merupakan lambang ekspresi individu yang dicerminkan melalui berbagai busana yang disukai, dipilih, dan digunakan. Donny mengaku karakter busananya lebih mengarah pada gaya yang santai dan maskulin, karena bisa membuatnya lebih nyaman dan percaya diri.
"Untuk busana sehari-hari saya lebih suka menggunakan denim, terutama yang berwarna agak belel dan sepatu boots," tukas Donny kepada Kompas Female, saat peluncuran jeans beberapa waktu lalu di Jakarta.
Ia mengakui sangat menggemari jeans sejak kecil, bahkan sudah memiliki puluhan jeans yang tersimpan apik di rumahnya. Meski demikian ia tak memiliki budget khusus untuk membeli fashion item favoritnya ini.
"Ketika lihat ada jeans yang saya suka pasti langsung saya beli," tambah pria 33 tahun ini. Ketika memilih celana jeans, faktor utama yang jadi pertimbangannya adalah kenyamanan, selain model celana.
Karena menyukai paduan maskulin antara celana jeans dan boots, maka model celana yang akan dibelinya harus cocok dipasangkan dengan boots. Kemudian prioritas keduanya saat memilih celana jeans adalah kesesuaian dengan bentuk tubuhnya.
Jonas Rivanno, pecinta tampilan formal
Sedikit berbeda selera fashion dengan Donny Alamsyah, aktor Jonas Rivanno ternyata lebih memilih gaya kasual formal sebagai fashion statement-nya. Dalam banyak acara Jonas memang terlihat sangat nyaman dengan balutan kemeja, jas, dan celana bahan. Meski demikian, gaya pria 25 tahun ini masih terlihat modis.
"Saya memang lebih nyaman menggunakan tipe busana seperti ini dibandingkan dengan busana lain. Karena buat saya jadi lebih percaya diri," tukasnya kepada Kompas Female dalam kesempatan terpisah. Namun jika tak menggunakan jas, ia juga tetap lebih pede mengenakan kemeja daripada kaus untuk kegiatannya sehari-hari.
Kemeja yang dikenakannya pun tidak sembarangan, karena ia selalu memilih yang stylish dan berkualitas baik. Mayoritas merupakan kemeja polos dengan warna yang soft. "Biasanya kalau siang saya lebih memilih kemeja dengan warna cerah agar tidak panas, sedangkan malam biasanya warna gelap," jelasnya.
Sayangnya, Jonas memiliki sedikit masalah ketika harus memilih kemeja karena ukuran lengannya lebih panjang dibanding dengan ukuran rata-rata kemeja yang dijual di toko. Solusinya, mau tak mau ia harus bolak-balik ke penjahit untuk membuat kemejanya sendiri. Ia menambahkan juga bahwa ia tak memiliki desainer khusus untuk merancang kemejanya, ataupun merek kemeja khusus yang disukainya.
"Apapun merek dan harganya, yang penting nyaman digunakan dan cocok dengan saya. Karena buat saya, fashion itu harus membuat pemakai dan orang yang melihatnya sama-sama merasa nyaman," pungkasnya.
Editor :
Dini
.png)
