KOMPAS.com – Bayi memasuki usia enam bulan, petanda tahapan baru dimulai yakni memperkenalkan MPASI (Makanan Pendamping ASI). Bicara tentang MPASI tidak hanya tentang pengolahan MPASI yang tepat atau pemilihan makanan yang baik, tapi juga berbagai perlengkapan yang mesti disediakan agar bayi dapat menjalani tahapan ini dengan menyenangkan. Salah satunya adalah kursi makan.
Kursi makan bayi atau high chair memang relatif mahal, namun ada beberapa manfaat yang bisa orangtua dapatkan dengan menyediakannya, di antaranya:
1. Kursi makan menjadikan bayi aman.
Dengan duduk di kursi makan, bayi dapat bebas dan aman untuk mengasah keterampilan makannya. Ia dapat duduk dengan posisi baik dan tegak. Piring makan yang tersaji tepat di dadanya membuat bayi dapat belajar menyendok atau menjimpit makanannya sendiri. Bayi pun menjadi lebih leluasa dalam mengamati berbagai tekstur makanan yang ada.
2. Orangtua dapat mengajarkan tata cara makan dengan mudah.
Dengan bayi duduk di kursi makan, orangtua dapat mengajarkan tata cara makan kepada si kecil. Jika posisi tangan bayi saat memegang sendok salah, misal, Anda dapat mengoreksinya, atau sang buah hati juga dapat diajarkan cara mengunyah makanan yang benar. Ini memungkinkan karena saat duduk di kursi makan, posisi bayi akan saling berhadapan dengan Anda, sehingga ia dapat meniru atau mencontoh langsung apa yang Anda lakukan.
3. Memudahkan bersih-bersih usai makan.
Dengan menggunakan kursi makan, otomatis orangtua akan lebih mudah membersihkan sisa makanan yang ada di meja di kursi makan bayi. Selain juga lebih memudahkan orangtua membersihkan sisa makanan yang ada di pinggiran mulut bayi.
(Tabloid Nakita/Utami Sri Rahayu)
Editor :
wawa