KOMPAS.com - Setiap orang punya ukuran perilaku seperti apa yang dilakukan pasangannya dan masuk dalam kategori selingkuh. Bisa jadi sikap mesra yang ditunjukkan seseorang, bukan pada pasangannya, dianggap selingkuh dalam persepsi Anda namun lain lagi dengan pandangan teman Anda yang menganggap sikap tersebut normal saja dan tidak mengindikasikan perselingkuhan.
Sikap seperti apa sebenarnya yang menunjukkan perselingkuhan? Studi terkini oleh University of Michigan memberikan alterrnatif jawabannya. Studi ini melihat bagaimana seseorang mendefenisikan perselingkuhan berdasarkan persepsi yang bervariasi mulai seks, kecemasan, dan perilaku. Hasil studi yang diterbitkan dalam jurnal "Evolutionary Psychology" ini berasal dari survei terhadap 456 mahasiswa yang mengikuti kelas pengenalan psikologi di dua universitas negeri di Midwest.
Mereka diminta menyimak 27 perilaku berbeda untuk membuat rating dengan skala 0-100, mengkategorikan perilaku mana yang termasuk perselingkuhan dalam hubungan jangka panjang. Skala 0 menandakan tidak adanya perselingkuhan dalam perilaku tersebut, sementara skala 100 menunjukkan perilaku selingkuh.
Berikut skala dari perilaku dalam hubungan yang masuk kategori perselingkuhan:
* Berhubungan seks, skala: 97,7
* Seks oral, skala: 96,8
* Berciuman bibir, skala: 88,7
* Mengirim email foto telanjang, skala: 88,2
* Mengirim SMS erotis, skala: 82,6
* Tidur seranjang, skala: 68,4
* Berpegangan tangan, skala:63,2
* Kelekatan emosi yang kuat, skala:52,4
* Duduk di pangkuan lawan jenis, skala:52,2
* Makan malam bersama, skala: 41,4
* Berbagi rahasia, skala:36,5
* Berpelukan lebih dari 10 detik, skala: 34,5
Sumber: Huffington Post
Editor :
wawa
.png)
