KOMPAS.com - Eyelashes enhancer (pemanjang bulu mata) menjadi tren perawatan kecantikan saat ini. Hampir seluruh perusahaan kosmetik mulai memproduksi alat yang menjamin dapat membuat bulu mata menjadi lebih panjang, lentik, dan tebal, tanpa khawatir dengan pemakaian maskara atau bulu mata asli.
Pemanjang bulu mata ini biasanya diaplikasikan pada bulu mata atas dan bawah. Biasanya Anda akan disarankan untuk menggunakannya dua kali sehari, pagi dan sore. Cukup aplikasikan untuk melembabkan kelopak mata dan alis, untuk menghindari cairan mengalir ke dalam mata.
Pertanyaannya, dari sekian banyak produk tersebut, mana yang aman dan bekerja maksimal?
Nah, mesti hati-hati dengan produk perawatan mata, khususnya pemanjang bulu mata. Karena kalau tidak, bisa membahayakan mata. Ada konsumen yang hanya percaya dengan resep dokter, tapi bagaimana dengan yang tanpa resep?
Dari beberapa produk pemanjang bulu mata, sejumlah situs kecantikan mencoba melakukan uji coba. Hasilnya, SmartLash menjadi produk yang menempati urutan teratas yang disusun oleh DermStore.com.
Pemanjang bulu mata yang beresep biasanya memakai formula prostaglandin, hormon yang sayangnya membawa efek samping terhadap iris mata (selaput pelangi) dan menyebabkan pandangan kabur. Oleh karena itu, produk ini kemudian disempurnakan dengan berbagai alternatif tanpa perlu resep khusus.
Formula alternatif ini juga mengandung hormon, dan diformulasikan dengan polipeptida, asam amino, dan mengandung bahan yang baik untuk meremajakan bulu mata dan membuatnya lebih kuat. Dengan demikian, setiap orang bisa mendapatkan bulu mata yang lebih tebal, lentik, dan kuat, tanpa efek samping sedikit pun.
Dalam beberapa kasus, para pengguna pemanjang bulu mata dapat melihat hasilnya dalam waktu tujuh hari, sementara yang lain bisa sampai empat minggu. Untuk SmartLash, sebagai contoh, dari hasil uji coba klinisnya, 46 persen responden memperoleh hasil yang maksimal dalam tujuh hari, sementara merek lainnya baru terlihat hasilnya dalam 14 hari. Sekitar 68 persen responden mengaku juga mengalami peningkatan penampilan bulu mata.
Sumber: HowLifeWorks
Editor :
Dini