KOMPAS.com - Ketika bersantap di warung atau restoran, biasanya kita akan menemukan tisu gulung atau tisu lipat sebagai alat pembersih tangan. Namun saat Anda singgah di Vietnam, seperti di kota Ho Chi Minh, jangan harap Anda akan menemukan tisu kering di atas meja restoran.
Di negara komunis ini yang dapat Anda temukan justru tisu basah. Sebelum memulai makan atau pun sesudah makan, restoran sudah menyediakan tisu basah guna membersihkan tangan kita. Unik ya?
Penggunaan tisu basah di Vietnam sudah menjadi kebiasaan sehari-hari bagi para penduduknya, baik ketika Anda makan di restoran atau di pinggir jalan. Menurut warga setempat, tisu basah berfungsi sebagai pencuci tangan sebelum atau sesudah makan.
"Ini sudah menjadi kebiasaan gaya hidup masyarakat Vietnam. Kami selalu menggunakan tisu basah di mana pun kami makan," papar Alice, salah seorang warga lokal Ho Chi Minh, pada Kompas Female saat berkunjung ke Ho Chi Minh City, beberapa waktu lalu.
Tak hanya restoran atau tempat makan pinggir jalan yang menyediakan tisu basah untuk pengunjung. Jika Anda pergi ke salah satu taman dan hanya membeli minuman kopi lokal, mereka juga akan menyertakan tisu basah untuk Anda.
"Kami sangat peduli dengan kebersihan juga, jadi dengan membasuh tangan pakai tisu basah akan membuat kita makin peduli dengan kesehatan. Dan tisu basah yang kami gunakan juga tidak mengandung pewangi atau alkohol," imbuh Alice.
Anda memang tidak akan menemui tisu basah berbau alkohol atau wewangian di restoran atau tempat makan. Aroma tisu basah ini natural saja, alias tidak berbau apa-apa. Hanya saja ketika makanan yang Anda nikmati berbau tajam, misalnya mengandung terasi, pasti tangan Anda akan tetap beraroma terasi....
Editor :
Dini