KOMPAS.com — Pengguna lensa kontak, yang kebanyakan kaum perempuan, semakin menyadari pentingnya kesehatan mata. Untuk menjaga kesehatan mata, para perempuan cenderung memilih lensa kontak sekali pakai dengan masa pakai atau kedaluwarsa lebih cepat dibandingkan dengan lensa konvensional.
"Lensa konvensional memiliki lama pakai tiga bulan sampai satu tahun. Semakin cepat lama pakai atau lensa kontak sekali pakai, semakin sehat untuk mata," kata Donny F Saerang, Senior Business Manager Indonesia & Filipina, Johnson & Johnson Vision Care, di sela peluncuran Acuvue Advance Plus di Jakarta, beberapa waktu lalu.
Menurut Donny, sejak 4-5 tahun terakhir, penggunaan lensa kontak permanen atau konvensional dengan masa pakai hingga satu tahun semakin berkurang. Di negara-negara ASEAN, katanya, pasar lensa kontak permanen berkurang 30 persen.
Di Indonesia, 60 persen pengguna lensa kontak memilih lensa sekali pakai untuk membantu penglihatannya. Hanya 40 persen pengguna lensa kontak yang masih menggunakan produk konvensional, termasuk lensa kontak yang lebih diperuntukkan sebagai produk fashion dan kecantikan.
"Orang semakin sadar kesehatan mata. Karena itu, mereka memilih lensa kontak sekali pakai," tambahnya.
Meski begitu, Anda juga perlu teliti memilih lensa kontak. Ada dua jenis lensa kontak sekali pakai, yakni lensa kontak untuk kecantikan dan kesehatan mata. Pemilihan lensa kontak sebaiknya tak sembarangan, dan harus melalui konsultasi dengan dokter mata karena setiap mata memiliki kondisi dan kebutuhan yang berbeda.
Donny menyarankan, dalam memilih lensa kontak yang sehat harus mempertimbangkan dua hal. Lensa kontak yang baik adalah lensa yang mengombinasikan kandungan air dan daya hantar oksigen yang tinggi. Kedua faktor ini (air dan oksigen) sama pentingnya, tak hanya daya hantar oksigen saja yang tinggi misalnya.
Lensa kontak bukan sekadar menunjang penampilan, dengan pilihan warna yang mempercantik mata. Semestinya, penggunaan lensa kontak diperuntukkan sebagai alat bantu fungsi penglihatan, terutama bagi mereka yang aktif dan ingin praktis.
Donny mengungkapkan, dari hasil penelitian terbaru pada 2011 di Asia Pasific, lebih dari 50 persen pengguna kacamata mempertimbangkan mengganti kacamatanya dengan lensa kontak untuk membantu penglihatan. Hampir 60 persen dari pengguna kacamata yang ingin beralih ke lensa kontak ini adalah perempuan.
Seperti apa gaya busana dan penampilan ibu bekerja? baca lipsus Working Mom.