KOMPAS.com - Liburan untuk menyambut akhir dan awal tahun sudah hampir menjelang, sudahkah mempersiapkan rencana berlibur bersama keluarga? Nah, tak ada salahnya untuk menjajal pengalaman baru untuk berlibur ke Korea. "Pada akhir tahun ini, mulai dari bulan Oktober sampai Maret, Korea sedang ada dalam musim dingin, sehingga pasti liburan akan makin berkesan," tukas Kwong Jong Sul, Direktur Korean Tourism Organization Jakarta, dalam acara Korea Winter Tourism Organization di Central Park Mall, Jakarta Barat, Jumat (4/11/2011) lalu.
Kwong Jong Sul mengaku, sampai dengan saat ini sudah banyak wisatawan Indonesia yang berlibur ke Korea, yaitu sekitar 110.000 orang. Oleh sebab itu tahun ini KTO -bekerjasama dengan Departemen Pariwisata Korea- menargetkan wisatawan Indonesia akan meningkat 20 persen dengan program liburan musim dingin yang ditawarkan.
Biasanya salah satu hal yang paling diincar di Korea saat berlibur adalah wisata kuliner sekaligus wisata belanja, namun saat liburan musim dingin wisawatan akan menemukan hal-hal yang sedikit berbeda. "Satu hal yang paling diminati masyarakat Indonesia dari Korea adalah produk-produk make up dan fashion untuk para perempuan, dan hal itu masih tetap bisa dinikmati sekalipun dalam musim dingin," tambahnya.
Daya tarik Korea saat musim dingin adalah berbagai festival es yang dirayakan oleh seluruh warga Korea. Seluruh wilayah Korea yang diselimuti salju tebal akan menghadirkan berbagai kegiatan seperti bermain ski, snowboarding, kereta luncur, sampai memancing ikan dari dalam es yang seru. Berbagai festival es pun juga akan mewarnai liburan Anda yang indah di Korea, seperti Taebaeksan Snow Festival yang merupakan festival musim dingin yang paling populer di Korea. Di sini Anda bisa menikmati pertandingan membentuk salju, perlombaan Siberian Husky dog sleeding, ice sleeding, dan festival layang-layang. Festival ini biasanya dilaksanakan pada bulan Januari sampai Februari.
Selain itu ada juga Inje Icefish Festival yang digelar di danau Sangyo, provinsi Gangwon-do, pada pertengahan Januari sampai awal Februari. Di sini Anda bisa melihat indahnya salju yang menyelimuti gunung Naeseoraksan, sambil berseluncur di es. Dalam Hwacheon Mountain Trout Festival Anda akan menikmati berbagai olahraga salju sambil melubangi lapisan es yang tebal di Hwacheon Stream untuk memancing ikan. Ada pula Jeong wol Daeboreum Fore Festival, festival tradisional yang biasa dilakukan oleh para petani dengan membakar sawah untuk menghilangkan hama dan rumput liar yang mengganggu. Tak heran festival ini disebut juga festival api.
Jika tertarik untuk mengunjungi Korea, Anda bisa memilih berbagai paket wisata dari berbagai biro perjalanan yang tersedia, dengan biaya mulai dari Rp 4-14 juta per orang.
* Ingin mengetahui problema ibu bekerja, tips gaya dan menjaga kebugaran, baca Lipsus Working Mom.
.png)
