KOMPAS.com - Saat Anda berkendara di sekitar sentra bisnis atau pusat keramaian, pernahkah Anda melihat pelari individual yang tak henti menerobos keramaian di area pedestrian? Boleh jadi ia adalah atlet yang sedang berlatih fisik. Namun, bisa juga ia adalah seorang road runner, yang menjadikan lari atau jogging sebagai olahraga rutin harian, baik sebagai hobi juga sebagai pilihan caranya berolahraga untuk menjaga kebugaran.
Kalangan road runner berlari berdasarkan target jarak yang ingin ditempuhnya, 3 km hingga 15 km, bahkan lebih. Waktu bukan menjadi acuannya, dan road runner tak sudi berhenti berlari jika belum mencapai target jarak yang sudah dirancangnya. Anda tertarik mencoba olahraga gaya road runner? Olahraga ini bisa dilakukan siapa saja, termasuk kalangan pemula, serta kapan saja, pagi juga malam, namun tentunya ada aturan mainnya. Lari atau jogging di pusat keramaian dengan jarak tertentu, jika dilakukan teratur dan mengikuti aturan mainnya, bisa membantu menurunkan berat badan dan tentunya membuat tubuh lebih bugar tak gampang sakit.
Ibu rumah tangga yang kini menjadi road runner profesional, Ninie Mulyadi (33) membuktikannya. Anggota komunitas pelari dan marathon ini mengaku kecanduan dengan olahraga lari. "Kalau tidak lari, justru tubuh saya lemas," ungkapnya kepada Kompas Female di sela kegiatan Female Nite Run di fX Lifestyle X'Nter, Jakarta, Kamis (9/2/2012) lalu.
Berlari nonstop sendirian di pusat keramaian menjadi kebiasaan bagi Ninie. Kesehatan menjadi kepedulian utamanya. Dengan berbagai manfaat yang dinikmatinya, Ibu dua anak ini mendorong perempuan terutama kaum ibu untuk peduli dengan kesehatan dengan cara sederhana, berlari. "Memang ada rasa malas, merasa susah, namun dengan tekad kuat, kebiasaan lari bisa dimunculkan," sarannya.
Menurut Ninie, kebiasaan lari teratur dalam seminggu dapat membuat tubuh lebih bugar dan bikin langsing. Syaratnya, lakukan olahraga lari minimal tiga kali seminggu, rumusnya road running dua kali seminggu dan kombinasikan dengan latihan lari interval satu kali seminggu. Jaga vitalitas tubuh dengan mengasup vitamin secara teratur dan jalani pola makan sehat serta beristirahat cukup. "Dulu paha saya berlemak, tapi sekarang tidak lagi," tutur perempuan berpostur ramping yang rajin lari enam hari dalam seminggu. "Saya hanya libur lari hari Senin," ungkapnya.
Anda tak harus mengadopsi mutlak gaya Ninie berlari, karena ia mampu menempuh jarak 12-15 km dalam satu sesi lari setiap harinya. Ninie menyarankan, bagi pemula, road running bisa dilakukan bertahap dengan berpatokan pada waktu bukan jarak. Hal ini dilakukan sebagai bentuk adaptasi terhadap olahraga yang mengeluarkan banyak keringat ini. Latihan bertahap Tahapan awalnya, lakukan jogging tanpa henti dan jangan jalan kaki selama 10-15 menit per harinya. Anda bisa melakukan road running, sendirian atau bersama teman, atau lari di sentra olahraga ruang terbuka. Lakukan kegiatan ini selama dua hari dalam seminggu. Lalu pada latihan hari ketiga setiap minggunya, lakukan lari interval misalnya lari 100 meter, ulangi beberapa kali. "Biasanya saya melakukan interval dengan pengawasan pelatih, lari 100 meter, diulangi beberapa kali 15-21 kali," tuturnya.
Catatan pentingnya, lakukan latihan bertahap dan ukurlah kemampuan diri saat melakukan latihan ini. Anda tetap perlu menantang diri, namun tak perlu memaksakan diri mengikuti pola latihan road runner profesional. "Lakukan rutin secara bertahap, lama-kelamaan kemampuan meningkat. Jangan asal ikut pola latihan profesional, karena biasanya yang memaksakan diri justru jadi sakit," jelasnya.
Ninie menyarankan, gunakan busana olahraga yang nyaman dan tak terlalu menonjol jika Anda ingin melakukan road running. "Biasanya kalau lari di dekat jalan raya, saya memakai celana panjang. Masyarakat kita belum terbiasa melihat hal seperti ini, apalagi melihat perempuan lari sendirian. Perlakuan tak senonoh kerap terjadi, karenanya pakai busana sepantasnya dan cari rute yang aman dan nyaman," jelasnya.
Sebagai langkah awal, agar lebih aman dan nyaman, Anda bisa melakukan latihan ini dalam kelompok bersama komunitas. Anda bisa mengikuti berbagai kegiatan lari bersama yang terbuka untuk umum. Salah satu kegiatan yang berlangsung rutin adalah Night Run bersama Indo Runners, setiap Kamis pukul 19:00 dengan fX Lifestyle X'Nter sebagai titik kumpulnya.
Namun untuk bergabung dalam komunitas pelari, sebaiknya Anda memiliki kemampuan dasar. Untuk pemula, Anda bisa berlatih dengan menggunakan treadmill atau melakukan road running individual secara bertahap untuk memenuhi standar level dasar. "Agar nyaman saat lari bersama, tak tertinggal jauh dengan yang lainnya, sebaiknya memiliki kemampuan lari 2,5 km atau 5 km dengan kecepatan 6,5-7 km per jam menggunakan treadmill," jelas Yasha Chatab dari komunitas Indo Runners kepada Kompas Female melalui pesan elektronik.
Tertantang mencoba? Tubuh bugar tujuan utamanya, memiliki badan ideal sebagai bonusnya.