T: Dr Ida, pertanyaan saya sederhana saja: gimana ya cara mengatur pola makan untuk diet, agar BAB tetap lancar? (Tina, 41)
J: Dear Mbak Tina, Tidak lancarnya BAB dapat disebabkan karena beberapa hal seperti diet yang kurang serat, kurang aktivitas, dehidrasi (kekurangan cairan), obat-obatan, kehamilan, penyakit wasir, dan ketidakdisiplinan (dengan sering mengacuhkan waktu di saat harus BAB dengan alasan tanggungnya pekerjaan). Hal yang dapat dilakukan agar BAB kembali lancar antara lain:
* Diet dengan konsumsi banyak bahan makanan yang kaya akan serat, seperti sayur, buah, sereal, dan agar-agar. Serat akan bekerja melembekkan massa feses, membuat massa feses lebih banyak, dan memperpendek masa transit feses di usus sehingga cepat dikeluarkan dari tubuh. Anjuran serat sebanyak 25-30 gram per hari, atau setara dengan 5-6 porsi sayur dan buah sehari, seperti pepaya, nenas, tomat, sayuran yang berwarna hijau (daun singkong, daun pepaya, sawi hijau, kangkung, bayam, brokoli, dll).
* Probiotik, merupakan jenis bakteri baik yang bila digunakan dalam jumlah yang sesuai akan memberikan efek baik bagi yang mengonsumsinya. Probiotik membantu usus bekerja lebih baik sehingga terhindar dari gangguan pencernaan. Probiotik banyak terdapat pada yoghurt atau kimchi, dan banyak lagi.
* Cukup cairan, biasakan untuk minum 8 gelas per hari atau setara dengan 2 liter air. Tujuannya agar feses yang terkumpul di usus besar tidak menjadi keras sehingga melukai anus dan membuat susah buang air besar.
* Perbanyak aktivitas. Kurangnya aktivitas fisik akan membuat usus juga malas bergerak, akibatnya waktu transit feses dalam usus menjadi lebih panjang, yang berakibat feses menjadi lebih keras sehingga membuat ketidaklancaran BAB.
* Hindari obat-obatan. Hindari terlalu sering menggunakan teh pencahar, atau susu, atau obat pencahar, kecuali jika BAB sudah tidak bisa dilakukan selama tiga hari atau lebih. Penggunaan obat pencahar juga harus atas resep dokter.
Contoh diet yang baik untuk melancarkan BAB: * Sarapan: roti gandum atau sereal. * Snack pagi: buah-buahan, puding buah, atau salad buah. * Makan siang: beras merah dengan lauk hewani, tempe, dan sayur sebanyak 1-2 porsi. Seporsi sayur setara dengan 100 gram serat. * Snack sore: buah-buahan, bubur kacang hijau, salad buah, atau cincau hijau. * Makan malam: beras merah/kentang/sereal/roti gandum + lauk hewani + tempe + sayur 1-2 porsi * Snack malam: puding buah + yoghurt
Hanya pertanyaan-pertanyaan terpilih yang akan dimuat