Pantat Besar Mengurangi Risiko Diabetes  

Tempointeraktif.com - Gaya Hidup
Tempointeraktif.com - Gaya Hidup
Pantat Besar Mengurangi Risiko Diabetes  
Feb 7th 2012, 05:20

Selasa, 07 Februari 2012 | 10:59 WIB

TEMPO.CO, Jakarta - Para ilmuwan dari Oxford University menemukan bahwa menyimpan lemak di bagian bawah tubuh Anda, bukan di perut, ternyata bisa menurunkan jumlah kolesterol buruk (LDL) dan meningkatkan kolesterol baik (HDL) yang melindungi tubuh dari pengerasan pembuluh darah.

Kajian para ilmuwan yang dipublikasikan dalam International Journal of Obesity menunjukkan bahwa manfaat dari pantat besar dapat mengurangi, bahkan menghilangkan risiko terjadinya diabetes.

Profesor Jimmy Bell, Kepala Pencitraan Metabolik dan Molekular di Hammersmith Hospital NHS Trust, seperti dikutip situs Daily Mail edisi 7 Februari 2012, menjelaskan bahwa lemak bisa datang dalam dua bentuk, yakni yang "baik" dan "buruk".

"Lemak gluteofemoral disimpan di sekitar bagian bawah tubuh dan bertindak seperti buffer (penyangga), menyapu bersih radang lemak yang bisa menyebabkan efek berbahaya di mana saja," ujar Prof. Bell.

"Karena lemak di sekitar bagian belakang tubuh Anda dipecah lebih lambat ketimbang lemak di perut, hal ini memproduksi lebih sedikit inflammatory cytokines–-zat kimia yang terhubung dengan diabetes, penyakit jantung, dan obesitas," tutur Prof. Bell.

Pembakaran berlebihan dari lemak jenis ini, kata Prof. Bell, tidak bagus untuk kesehatan Anda. Namun, kelebihan lemak di sekitar bagian tengah tubuh juga bisa berimplikasi serius pada kesehatan Anda. Jadi, menyingkirkannya adalah yang terbaik.

DAILY MAIL I ARBA'IYAH SATRIANI

You are receiving this email because you subscribed to this feed at blogtrottr.com.
If you no longer wish to receive these emails, you can unsubscribe from this feed, or manage all your subscriptions
Next Post Previous Post