KOMPAS.com - Selama ini kita mengira bahwa perempuan adalah sosok yang selalu merasa insecure dalam hubungan, sehingga kerap membuka-buka ponsel, e-mail, atau jejaring sosial milik pasangan untuk mengetahui apa yang sedang mereka lakukan (bukan hanya apakah dia selingkuh, lho!). Namun, riset terbaru membuktikan bahwa pria pun kerap melanggar batas. Survei dari perusahaan asuransi Esure menunjukkan, satu dari 10 pria Inggris kerap me-log on situs jejaring sosial pasangannya untuk mengamati aktivitasnya.
Lucunya, menurut penemuan ini, para perempuan justru menanggapi "pembobolan" ini sebagai akibat kecerobohan mereka sendiri. Misalnya, membiarkan password jejaring sosial tersebar di beberapa tempat di rumah, atau menggunakan password dengan kode-kode yang mudah ditebak, seperti tanggal ulang tahun, nama gadis sang ibu, atau nomor teleponnya.
Dari survei yang melibatkan 1.000 orang ini terlihat bahwa satu dari tujuh perempuan mengaku membiarkan password e-mail atau jejaring sosial terbuka kemana pun mereka pergi (mungkin karena khawatir lupa). Kemudian, 50 persen dari mereka menuliskan password tersebut di kertas atau di ponsel.
"Jumlah password yang diperlukan untuk menavigasi kehidupan modern saat ini meningkat secara konstan, dan menyebabkan banyak orang Inggris menghadapi risiko keamanan yang serius," ujar Nikki Sellers, konsultan dari Esure, menanggapi persoalan password ini.
Menurutnya, menuliskan password kadang-kadang menjadi satu-satunya cara agar tidak lupa, tapi perlu diingat juga bahwa password adalah kepemilikan yang bernilai tinggi. Membiarkan password e-mail atau jejaring sosial tercecer di segala tempat bisa menimbulkan masalah besar jika jatuh di tangan yang salah. Salah satunya, mungkin, diputuskan kekasih karena ketahuan selingkuh.
Sumber: Marie Claire
.png)
