KOMPAS.com - Seiring bertambahnya usia, setiap orang pasti akan mengalami masalah penuaan. Proses aging ini akan memengaruhi kecantikan kulit, seperti keriput, kulit kendur, muncul flek, bercak-bercak kecoklatan, dan lain-lainnya. Tak heran, banyak perempuan yang merasa panik, dan berusaha melakukan apa saja untuk melawan penuaan. Padahal jika Anda mau, masalah kulit akibat penuaan ini bisa ditunda jika Anda terbiasa merawat kulit sejak masih muda.
"Perawatan kulit sudah harus dilakukan sejak usia muda, agar ketika kulit sudah tua masih akan terjaga kesehatan dan keelastisannya," ungkap dr Eddi Karta, SpKK, kepada Kompas Female, dalam acara yang diadakan Pond's di Hotel Hilton, Bandung, beberapa waktu lalu.
Ketika usia merambat naik, sel-sel kulit juga akan ikut menua dan berkurang keelastisannya. Pada saat itu suplai oksigen ke dalam kulit berkurang, sehingga regenerasi kulit akan semakin lambat. Itu sebabnya kulit akan terlihat keriput dan lebih kering, karena kehilangan kelembabannya. Untuk meminimalisasi kondisi kulit yang seperti ini, maka perawatan antiaging sebaiknya sudah dilakukan sejak usia 20-an.
"Salah jika Anda baru mulai merawat kulit setelah berusia 30-an, karena bisa dibilang sudah cukup terlambat," kata Eddi. Merawat kulit pada usia 20 tahunan akan lebih mampu menghambat proses aging, sehingga kulit tetap kencang.
Berbagai produk perawatan kulit untuk menunda penuaan sekarang ini sudah banyak terdapat di pasaran, dan Anda bisa memilih produk terbaik sesuai jenis kulit Anda. Jangan malas menggunakan body lotion, krim tabir surya, atau krim malam. Namun cara paling mudah untuk menghambat proses aging tentunya dengan menggunakan pelembab, karena biasanya kita aplikasikan begitu selesai mandi atau sebelum berangkat kerja. Perlahan-lahan, biasakan untuk menggunakan krim pelindung tubuh yang lain.
Baca juga: Penuaan Dini Tak Hanya Terjadi pada Kulit Pakai Krim AntiAging Sejak Umur 20-an! 5 Perawatan Penghambat Penuaan Kulit 6 Faktor Penyebab Penuaan Dini