KOMPAS.com - Sedianya Ina Thomas bakal ikut serta menyemarakkan ajang Jakarta Fashion Week 2013 pada Rabu (7/11/2012) lalu. Namun, karena masalah teknis yang terjadi pada tenda tempat show berlangsung, show-nya ditunda pada hari Minggu (11/11/2012) lalu. Namun karena kurang persiapan dan tiga seleb pendukung show (muse) seperti Dyah Permatasari, Dewi Sandra, dan Nadine Chandrawinata tidak dapat menyesuaikan jadwal mereka dengan jadwal show yang baru, Ina terpaksa membatalkan keikutsertaannya dalam JFW 2013.
"Ini merupakan keputusan yang berat, akan tetapi tahun depan saya akan ambil bagian lagi dalam ajang ini," ungkap Ina kepada Kompas Female, saat ditemui di JFW 2013 beberapa waktu lalu.
Untuk show-nya tersebut, Ina mengangkat tema "She Runs The World". Tema ini melambangkan potensi perempuan yang mampu menempatkan dirinya di berbagai situasi dalam menghadapi dinamika kehidupan. Baginya, seorang perempuan harus bisa menjadi sosok yang lebih kuat, tangguh, dan bersahaja, tanpa melupakan batasan dan kodratnya untuk berkepribadian anggun. Emansipasi perempuan ini disuarakan Ina melalui detail dan cutting busana yang bergaya bohemian feminin.
Ada 44 busana yang menjadi koleksi terbarunya. Ciri khas Ina yang gemar memadukan gaya maskulin dan feminin ini terlihat pada koleksi tersebut. Ibu dua anak ini memadukan kontradiksi antara kekuatan dominasi dengan kelembutan perempuan. Jika tahun lalu Ina menampilkan koleksi busana yang bernuansa hitam gothic, kali ini ia menggunakan warna cerah dan pastel untuk menonjolkan siluet tubuh perempuan yang seksi.
Warna cerah yang dihadirkannya didominasi warna merah, emas, dan hijau, yang melambangkan kekuatan perempuan yang berkarakter kuat, berprestasi, mandiri, namun tetap seksi dan elegan. Cutting-nya pun banyak dihadirkan pada model busana seperti tutu, palazzo, jumpsuit, bolero, dan dress.
Berbeda dengan tahun sebelumnya, kali ini istri Jeremy Thomas ini justru tampil dengan gaya yang mengarah ke couture. Ia menghadirkan kreasi brokat yang dibordir handmade dengan benang-benang berwarna pastel. Jika biasanya brokat digunakan untuk kebaya, Ina justru memadukannya dengan bordir untuk menghilangkan kesan konservatifnya.
"Brokat ini dibordir dengan satu warna dan digunakan sebagai bahan utama, kemudian dibordir lagi dengan warna yang berbeda untuk mendapatkan detail bunga-bunga," jelasnya.
Ingin melihat foto-foto peragaan busana di Jakarta Fashion Week 2013? Buka galeri Designer's Collection on Jakarta Fashion Week 2013.
FOTO-FOTO: ARSIP INA THOMAS
Editor :
Dini
.png)
