KOMPAS.com - Selalu ada kesempatan untuk menemukan pasangan, termasuk saat Anda dalam perjalanan jarak jauh, berada di dalam pesawat dan duduk berdekatan dengan lawan jenis yang menarik perhatian.
Berada dalam satu barisan kursi di pesawat dengan lawan jenis yang bepergian sendirian, memberikan kesempatan pada Anda untuk menambah kenalan yang bisa saja berlanjut pada hubungan berpasangan. Peluang lebih terbuka apalagi jika teman seperjalanan Anda lajang yang sedang menikmati solo travelling.
Untuk memulai perkenalan dan mencuri perhatiannya, beberapa langkah ini bisa Anda pratikkan:
* Tunggu hingga pertengahan penerbangan.
Saat tinggal landas, boleh jadi Anda masih merasakan suasana canggung dengan orang di samping Anda. Jadi, tak perlu terburu-buru memulai percakapan atau menunjukkan keinginan bertegur sapa di awal penerbangan. Tunggu hingga penerbangan sudah berjalan setengahnya.
* Amati caranya menghibur diri.
Coba perhatikan cara apa yang dipilihnya untuk menghibur diri selama dalam perjalanan. Apakah ia asyik membaca novel atau menggunakan fasilitas hiburan di pesawat seperti mendengarkan musik atau menonton film. Jadikan pilihan hiburannya ini sebagai bahan pembicaraan Anda dengannya. Mulailah percakapan saat sedang menikmati hidangan penutup yang disajikan di pesawat.
* Cairkan suasana.
Cairkan suasana dengan cara alami. Bisa dengan melucu, membicarakan hal ringan yang memancing tawa, apa pun yang Anda kuasai tanpa kesan dibuat-buat.
* Bersikaplah menyenangkan.
Caranya, jangan terlalu banyak membicarakan diri sendiri. Bicarakan hal umum atau perlahan cari tahu tentang lawan bicara Anda. Jangan menguasai percakapan dengan selalu menceritakan diri sendiri.
* Cari informasi.
Mulailah mencari informasi tentangnya, tujuan perjalanannya atau hal lain yang sifatnya umum. Dari sini pembicaraan bisa berlanjut ke banyak hal, bisa jadi Anda pun berhasil mendapatkan nomor kontaknya.
* Membahas jadwal bisnis.
Ini kalau perjalanan Anda merupakan perjalanan bisnis. Tak ada salahnya membahas dengan jadwal perjalanan bisnis Anda. Dari topik ini akan terbuka peluang membicarakan banyak hal. Anda pun bisa mendapatkan gambaran umum tentang teman seperjalanan Anda tersebut.
* Kenali apa kebutuhan Anda.
Nah, jika Anda merasa cocok dan semakin akrab secara alami, bukan dibuat-buat, segera kenali apa yang sebenarnya Anda inginkan. Apakah Anda hanya ingin berkenalan atau ingin meneruskan percakapan bukan hanya di pesawat, tapi berlanjut saat Anda mendarat. Kalau terasa nyaman berbincang dengannya, tak ada salahnya membuat janji bertemu lain waktu. Lagi-lagi kenali apa keinginan Anda. Apakah sekadar mengobrol santai di kedai kopi atau makan malam di restoran favorit, bersama kenalan baru yang potensial menjadi calon pasangan.
Sumber: Your Tango
Editor :
wawa
.png)
