KOMPAS.com - Satu "hal kecil" saja bisa menjadi sumber ketidakbahagiaan adalah kebosanan. Mengapa macet begitu membuat stres? Sebab Anda bosan duduk di mobil. Menunggu juga termasuk pemicu rasa bosan, apakah itu antrean panjang di tempat praktik dokter, apotik, atau bank.
Lalu bagaimana jika semua itu adalah hal yang harus Anda hadapi sehari-hari, dan tak mungkin Anda hindari? Jangan pernah meremehkan kebosanan. Daripada Anda menyuburkan perasaan bosan, ada baiknya mencoba mengubah cara pandang Anda. Inilah ide segar yang bisa Anda pilih jika sedang diserang kebosanan akut.
* Meditasi
Jika Anda tidak sabar menunggu bus atau kereta yang tak kunjung datang, lakukanlah "meditasi." Berdiri tegak atau duduk tegak, atur nafas lambat-lambat dan teratur. Konsentrasilah pada tarikan nafas Anda. Ini akan membuat Anda lebih sabar, melatih berjiwa besar, dan bijaksana. Lakukan ini pula bila Anda sedang dalam antrean panjang apotik.
* Lakukan lebih lama
Bangsa China memiliki falsafah bahwa melakukan hal yang membosankan lebih lama, justru akan menjadikannya menarik (Anda tak akan merasa bosan lagi atau kebal). Maksudnya jika melakukan satu pekerjaan seperti menyusun database membuat Anda bosan, lakukan lebih lama. Bila selama ini Anda mudah menyerah menyusun database selama dua menit, coba bertahan selama empat menit. Lalu delapan, kemudian kalikan dua, hingga Anda kebal dengan tugas yang Anda anggap membosankan tersebut. Prinsip yang sama berlaku ketika Anda harus melakukan tugas yang menjengkelkan, seperti menyetrika pakaian.
* Berpikir seperti wartawan atau ilmuwan
Curahkan konsentrasi untuk mengamati dan memelajari hal yang ada di sekitar Anda. Perhatikan busana yang dipakai kolega, pikirkan apakah itu batik tulis atau print. Bayangkan akan lebih cocok dipadukan dengan sepatu datar atau wedges bertali. Sesekali perhatikan interior bangunan di sekitar Anda, coba tebak dalam hati suara yang Anda dengar. Jika Anda mengeluarkan kekuatan analitis Anda, segala hal akan terlihat lebih menarik. Paradoksnya, saat Anda memahami teori mengapa mengantri membuat orang gila, Anda akan jauh lebih toleran saat mengantri.
* "Sweet escape"
Terdengar seperti tembang yang dipopulerkan Gwen Stefani, ya? Ya, benar sekali! Anda harus memiliki sebuah pelarian yang menyenangkan. Tak perlu berpikir traveling ke luar negeri setiap kali Anda bosan, jika memang tak memungkinkan. Hal itu justru akan membuat Anda bertambah "galau". Pikirkan sesuatu yang menyenangkan atau menggembirakan. Melihat foto-foto anak pada ponsel Anda (studi menunjukkan bahwa melihat foto-foto orang yang dicintai memberikan dorongan mood yang besar). Atau Anda memiliki sebuah spot yang bisa Anda kunjungi sesaat usai kerja seperti bistro favorit, kedai kopi langganan, atau toko buku. Apa saja yang bisa membuat Anda melarikan diri sejenak. Creambath saat makan siang, misalnya?
Sumber: Shine
Editor :
Dini
.png)
