KOMPAS.com - Industri fashion Indonesia nampaknya makin bergairah. Berbagai pekan mode pun bermunculan, baik yang mengacu pada tren busana internasional maupun yang mengarah ke tren busana muslim. Salah satu perhelatan pekan mode religi yang akan hadir adalah Jakarta Islamic Fashion Week 2013 (JIFW 2013). Ajang ini diselenggarakan oleh Kelompok Kompas Gramedia Majalah untuk pertama kalinya, pada 26 - 30 Juni 2013 di Jakarta Convention Center.
Penyelenggaraan fashion muslim ini dilatarbelakangi oleh perkembangan busana muslim yang semakin pesat. Kebutuhan konsumsi busana muslim dalam negeri pun terus meningkat, diikuti dengan permintaan pasar luar negeri yang ikut bertumbuh. Kemajemukan ragam masyarakat dan budaya asli Indonesia yang ada membuat industri busana muslim ini semakin berwarna.
"Tren mode yang dipahami dan ditaati oleh pelaku pasar juga menjadi milik dan bagian dari industri busana muslim. Dan Indonesia merupakan melting-pot dari ragam kekayaan budaya lokal serta modernitas industri mode dunia. Keragaman inilah yang diharapkan menjadikan JIFW sebagai showcase busana muslim Indonesia," ungkap Iis R. Soelaeman, Ketua Umum JIFW 2013, saat konferensi pers di fX Sudirman, Jakarta Selatan, Selasa (11/6/2013) lalu.
Pelaksaan JIFW juga bertujuan untuk mengedukasi masyarakat untuk mengetahui tren busana muslim tanah air dalam satu perhelatan mode yang terintegrasi, melalui kegiatan pameran, talkshow, serta fashion show. Pagelaran busana di JIFW menggandeng banyak desainer top Indonesia, seperti Itang Yunaz, Denny Wirawan, Barli Asmara, Dian Pelangi, Rudy Chandra, Adjie Notonegoro, Widhi Budimulia, Stephanus Hamy, Nuniek Mawardi, dan lain-lain.
Selain fashion show, beragam talkshow tentang busana muslim untuk ibu hamil dari Elzatta dan Tabloid Nakita, busana muslim untuk perempuan bertubuh besar dari Hannie Hananto, tren fashion muslim 2014 dan aplikasinya, bisnis busana muslim, dan tutorial hijab dari Dian Pelangi akan hadir di acara ini. Untuk melengkapi penampilan dan kecantikan para muslimah, JIFW juga menghadirkan demo pembuatan clutch bag, padu padan aksesori hijab, sampai demo make-up.
Akan ada 103 booth yang menjual berbagai busana muslim dan pernak-pernik berhijab.
"Semua booth yang dihadirkan di sini merupakan booth yang sudah melalui proses seleksi yang dilakukan oleh majalah Instyle dan Tabloid Nova. Namun, sampai saat ini booth ini masih berasal dari wilayah Jakarta saja. Ke depannya, mudah-mudahan bisa merambah sampai seluruh Indonesia," ungkap Amy Wirabudi, Ketua Program dan Kurator JIFW 2013 kepada Kompas Female.
Editor :
Dini
.png)
