KOMPAS.com - Ayam goreng berbalut tepung pasti sulit ditolak kelezatannya, terutama oleh anak-anak. Ayam goreng tepung ini pun sangat mudah didapatkan, mulai di restoran sampai pedagang kaki lima. Hanya saja, sebagai orangtua Anda pasti mengkhawatirkan masalah gizi dan kesehatannya.
Untuk memastikan ayam goreng tepung ini aman dan sehat disantap anak-anak, sebaiknya buat saja sendiri di rumah. Simak beberapa trik untuk membuatnya lebih sehat.
1. Hilangkan kulitnya
Waduh, bukannya kulit yang membuat ayam ini jadi lebih crispy dan gurih? Jangan khawatir, bukan kulit kok yang membuat ayam jadi lebih garing. Yang membuat ayam goreng lebih garing sebenarnya adalah lapisan tepung dan bumbu di dalamnya. Jadi, asalkan dilapisi dengan tepung dan digoreng, maka ayam juga bisa jadi garing. Sebagai pertimbangan, satu bagian ayam yang tak dihilangkan kulitnya mengandung tujuh gram lemak jenuh. Sedangkan jika kulitnya dibuang, kandungan lemak jenuhnya berkurang hingga menjadi sekitar dua gram saja.
2. Rendam ayam dalam bumbu
Merendam ayam dalam bumbu akan membuat ayam terasa lebih gurih dan nikmat. Selain itu, merendam ayam dalam campuran bumbu dan mentega akan membantu memecah protein dalam daging sehingga menjadi lebih lembut. Rendam ayam antara 30 menit sampai maksimal delapan jam (agar rasanya meresap sempurna). Sebenarnya lebih lama merendamnya, bumbu akan lebih meresap. Namun, sebaiknya jangan lebih dari delapan jam karena tekstur dagingnya akan menjadi sangat lembek dan mungkin saja hancur saat dimasak.
3. Jangan digoreng
Aneh memang membuat ayam goreng tepung yang renyah tanpa menggorengnya. Menggorengnya dalam minyak yang banyak dan panas (deep fried) akan mengikat lemak tak jenuh dari minyak ke daging (yang meningkatkan kolesterol). Maka daripada menggorengnya dengan minyak banyak, sebaiknya ayam tepung ini dipanggang saja.
Caranya, panaskan oven ke suhu sampai 220 derajat Celcius. Setelah oven panas, Anda bisa memanggangnya sampai berubah warna, dagingnya empuk, dan tingkat kematangan yang diinginkan. Memanggang ayam dalam oven panas juga akan menghasilkan ayam yang renyah, sehat, dan tak kalah enak dengan yang digoreng.
Setelah matang, keluarkan dari oven dan letakkan ayam di atas rak kawat. Ini berfungsi untuk memperlancar sirkulasi udara agar ayam tetap terjaga kerenyahannya.
Sumber: Eating Well
Editor :
Dini
.png)
