'Massage' menolong bayi tidur lebih nyenyak
'Massage' menolong bayi tidur lebih nyenyak
Berita terbaru baik diketahui oleh orang tua yang masih memiliki bayi. Para ahli menyebutkan bahwa dengan tindakan pemijatan atau 'massage' dapat membantu bayi baru lahir tidur lebih nyenyak serta mengurangi kebiasaan bayi menangis.
Massage juga dapat memperkecil kadar stres pada bayi dan membuat hubungan yang lebih dekat antara bayi dan orang tuanya, mereka menyebutkan.
Dari penelitiannya mereka mengatakan bahwa bayi usia kurang dari enam bulan yang rutin di massage ternyata juga dapat menurunkan kadar hormon stres 'kortisol' dibandingkan bayi yang tidak pernah mendapatkan pijatan.
Suatu tim peneliti dari Warwick Medical School dan Institute of Education dari University of Warwick, meneliti 9 macam gerakan massage yang diterapkan kepada 598 bayi usia dibawah 6 bulan.
Bayi menerima pijatan dari orang tuanya, sebelumnya orang tua dilatih oleh tenaga kesehatan profesional sehingga setelah bayi tersebut di massage , mereka mendapatkan manfaat yang efektif.
Temuan hasil penelitian tersebut salah satunya disebutkan bahwa massage dapat mempengaruhi keluarnya hormon tidur melatonin, dimana dengan hormon tersebut bayi dapat memiliki pola tidur yang teratur.
Hal lain lagi yang disebutkan adalah dengan tindakan massage tersebut terjalin hubungan yang lebih baik antara bayi dan ibunya.
Angela Underdown yang memimpin penelitian ini mengatakan, efek dari tindakan massage ini adalah mengendalikan hormon stres, sehingga tidak mengejutkan bila terbukti bayi yang diteliti, memiliki efek seperti mudah tertidur dan relaksasi.
(Idionline/Kalbe Farma)
sumber: milis Sehat digest #7519"
Berita terbaru baik diketahui oleh orang tua yang masih memiliki bayi. Para ahli menyebutkan bahwa dengan tindakan pemijatan atau 'massage' dapat membantu bayi baru lahir tidur lebih nyenyak serta mengurangi kebiasaan bayi menangis.
Massage juga dapat memperkecil kadar stres pada bayi dan membuat hubungan yang lebih dekat antara bayi dan orang tuanya, mereka menyebutkan.
Dari penelitiannya mereka mengatakan bahwa bayi usia kurang dari enam bulan yang rutin di massage ternyata juga dapat menurunkan kadar hormon stres 'kortisol' dibandingkan bayi yang tidak pernah mendapatkan pijatan.
Suatu tim peneliti dari Warwick Medical School dan Institute of Education dari University of Warwick, meneliti 9 macam gerakan massage yang diterapkan kepada 598 bayi usia dibawah 6 bulan.
Bayi menerima pijatan dari orang tuanya, sebelumnya orang tua dilatih oleh tenaga kesehatan profesional sehingga setelah bayi tersebut di massage , mereka mendapatkan manfaat yang efektif.
Temuan hasil penelitian tersebut salah satunya disebutkan bahwa massage dapat mempengaruhi keluarnya hormon tidur melatonin, dimana dengan hormon tersebut bayi dapat memiliki pola tidur yang teratur.
Hal lain lagi yang disebutkan adalah dengan tindakan massage tersebut terjalin hubungan yang lebih baik antara bayi dan ibunya.
Angela Underdown yang memimpin penelitian ini mengatakan, efek dari tindakan massage ini adalah mengendalikan hormon stres, sehingga tidak mengejutkan bila terbukti bayi yang diteliti, memiliki efek seperti mudah tertidur dan relaksasi.
(Idionline/Kalbe Farma)
sumber: milis Sehat digest #7519"