Liputan6.com, Jakarta: Asam urat, jenis penyakit yang sering membuat muka jadi "asam" karena tak kuat menahan efek yang ditimbulkannya. Kaki bengkak, biru dan nyeri di persendian, membuat si penderita berjalan jinjit menahan pijakan kaki yang sakit.
Akibat tidak adanya pengetahuan yang memadai, penyakit ini kerap menimpa sebagian masyarakat kita. Menurut situs asamurat.org, penyakit asam urat merupakan akibat dari konsumsi zat purin secara berlebihan. Purin diolah tubuh menjadi asam urat, tapi jika kadar asam urat berlebih, ginjal tidak mampu mengeluarkannya sehingga kristal asam urat menumpuk di persendian. Akibatnya, sendi terasa nyeri, bengkak dan meradang.
Gejala yang ditimbulkan, biasanya penderita akan mengalami kesemutan dan linu, nyeri terutama malam hari atau pagi hari saat bangun tidur, sendi yang terkena asam urat terlihat bengkak dan meradang. Sebagai langkah pengobatan, penderita dapat diberi obat untuk menormalkan kembali kadar asam urat dalam tubuh, namun karena adanya penumpukan kadar asam urat, penderita disarankan untuk mengontrol jenis makanan yang dikonsumsi.
Beberapa sumber menyebutkan, jenis makanan yang wajib dihindari bagi penderita asam urat, diantaranya lauk pauk seperti jeroan, hati, ginjal limpa, babat, usus, peru, dan otak.
Selain itu, buah-buahan seperti durian, alpukat, nanas, air kelapa juga harus dihindari bila asam urat tidak ingin menyerang Anda. Dan juga beberapa minuman dapat memicu penyakit ini, seperti minuman yang mengandung alkohol seperti bir, wiski, anggur, tape, tuak.
Agar asam urat tidak menyerang, kini Anda dapat memulai pola hidup sehat dengan memperhatikan makanan yang Anda konsumsi. Karena, sehat itu dimulai dari diri Anda dan sangat mudah bukan. (ARI)
.png)
