KOMPAS.com - Ngemil adalah kebiasaan banyak orang dari segala usia. Entah saat sedang menonton TV di rumah, di sela-sela bekerja, atau saat berkumpul bersama teman, cemilan bagaikan makanan wajib yang harus selalu tersedia. Selain karena rasa cemilan yang enak, mengunyah kudapan yang renyah juga dapat meramaikan setiap suasana.
Sayangnya, cemilan umumnya memiliki kandungan bahan kimia sebagai pengawet yang memberi efek buruk pada kesehatan. Masa sih kita harus berhenti menikmati cemilan hanya supaya tidak terkena pengaruh buruk bahan pengawet pada cemilan yang banyak dijual di pasaran?
Pertanyaan inilah yang mendorong tiga anak muda, yaitu Rika Risandi, Agustina Evaliasih, dan Aditya, untuk mengembangkan produk cemilan tanpa bahan pengawet. Mengingat Indonesia merupakan negara yang kaya akan rempah-rempah, mereka pun memanfaatkan berbagai jenis rempah seperti cabai kering, merica, ketumbar, bawang putih, kayu manis, kapulaga, pala, jinten, bunga lawang, dan cengkeh, sebagai bumbu keripik talas, singkong, gadung, dan ceker, yang mereka buat.
"Kebanyakan orang mengeluh, habis ngemil kepala jadi pusing, migrain. Maka kami membuat produk cemilan tanpa memakai MSG," ungkap Rika, saat peluncuran produk "Keripik Pedas Rempah" di Sinou Cafe, Jl Panglima Polim, Jakarta Selatan, Kamis (13/10/2011) lalu.
Keripik rempah ini telah diolah secara khusus agar dapat dinikmati secara aman. Tidak adanya penambahan bahan pengawet atau unsur kimiawi lain membuat Rika dan Eva optimis produknya bisa menjadi alternatif bagi para penikmat cemilan yang ingih kudapan yang lebih sehat.
Selain menonjolkan unsur bebas MSG, Keripik Pedas Rempah juga ingin menawarkan sensasi rasa pedas yang bervariasi bagi para penggemar pedas. Produk ini diberi level pedas dari 4, 7, dan 13, dimana konsumen bisa memilih varian sesuai kemampuan mereka menerima rasa pedas.
"Level 4 tidak terlalu pedas, sedangkan level 13 paling menantang rasa pedasnya," celetuk Adit.
Untuk mendapatkan keripik pedas ini, Anda tinggal memesannya melalui facebook dan twitter dengan alamat @KeripikRempah.
.png)
