Hazelnut (inmagine.com)
VIVAnews - Dalam hal produksi bahan makanan sehat, Indonesia memang tidak kalah dengan negara lain. Namun, tak ada salahnya, untuk sesekali mencoba makanan yang tidak diproduksi di sini.
Beberapa makanan impor diketahui memiliki banyak manfaat kesehatan. Jadi, coba saja lima makanan sehat dari negeri seberang berikut, dilansir dari Daily Mail. Lidah Anda pun mendapatkan sensasi rasa baru.
1. Mulberry untuk kesehatan darah Buah ini kaya akan zat besi yang penting untuk menjaga kesehatan sel darah merah dan mencegah anemia. Mulberry mengandung zat besi sekitar 1,85 miligram per 100 gram atau sekitar 23 persen asupan zat besi yang direkomendasikan dan setara dengan daging sapi sirloin.
Buah ini juga merupakan sumber vitamin C dan kaya akan resveratrol. Yaitu antioksidan yang juga ditemukan pada anggur merah dan berfungsi membersihkan tubuh dari polutan. Uji klinis menemukan bahwa resveratrol efektif dalam melawan tumor kulit, payudara, paru-paru, dan prostat.
2. Hazelnut untuk kesehatan jantung Hazelnut mengandung lebih banyak lemak tak jenuh tunggal dibandingkan kacang lainnya. Lemak tak jenuh diketahui baik untuk menurunkan kolesterol jahat yang dapat menyumbat arteri.
Sebuah penelitian pada 2007 menunjukkan bahwa mereka yang mengonsumsi hazelnut memiliki risiko jantung koroner 35 persen lebih rendah dibandingkan orang yang tidak mengonsumsinya.
"Hazelnut adalah sumber asam lemak omega 3 yang membantu mengurangi aritmia, kondisi detak jantung tak beraturan," ujar Sarah Wilson, ahli diet dari London's Princess Grace Hospital. 3. Rosehip untuk pengobatan batuk dan pilek Sirup rosehip merupakan pengobatan tradisional untuk pilek. Kandungan vitamin C rosehip sangat tinggi, sekitar 1.000 kali lebih tinggi dari jeruk atau lemon. Rosehip juga kaya akan vitamin A, D dan E, kalsium, zat besi, dan asam lemak.
"Penelitian telah menunjukkan bahwa bubuk rosehip efektif untuk mengurangi rasa sakit dari osteoarthritis," kata Sarah Wilson.
Osteoarthritis adalah enyakit yang menyerang sendi terutama pada tangan, lutut, tulang belakang, dan pinggul. Penyakit ini membuat sendi terasa nyeri akibat inflamasi ringan yang timbul karena gesekan ujung-ujung tulang penyusun sendi.
4. Bilberry untuk kesehatan mata Buah kecil berwarna biru tua ini memiliki kandungan anthocyanin tingkat tinggi. Anthocyanin merupakan zat pigmen tumbuhan yang memiliki sifat antioksidan, beberapa diantaranya juga diketahui bisa menghambat pertumbuhan tumor.
"Buah ini juga memiliki sifat anti inflamasi," kata Sarah Wilson.
Tak hanya itu, buah ini juga sangat baik untuk kesehatan mata karena mampu membantu melindungi pembuluh darah dan jaringan ikat mata sehingga mengurangi risiko katarak.
5. Sloe untuk perlindungan kuman Buah dari semak-semak blackthorn ini, termasuk jenis plum. Memiliki rasa pahit, kaya akan vitamin C dan antioksidan. Sloe juga antibakteri alami sehingga bisa berguna sebagai obat radang atau nyeri.
Antioksidan yang terkandung didalamnya berfungsi untuk menurunkan risiko jantung. Sirup sloe secara tradisional telah lama digunakan untuk mengobati pilek.
• VIVAnews
Belum ada komentar untuk ditampilkan pada artikel ini.
' ); $.ajax({ type: "POST", url: "/comment/load/", data: "valIndex=" + a + "&articleId=" + b + "&defaultValue=" + c, success: function(msg){ $("#loadkomen").html(msg); //$(".balasan").hide(); } }) }