Ayu Diah Yakin Indonesia Jadi Kiblat Busana Muslim

Tempointeraktif.com - Gaya Hidup
Tempointeraktif.com - Gaya Hidup
Ayu Diah Yakin Indonesia Jadi Kiblat Busana Muslim
Nov 17th 2011, 05:40

TEMPO Interaktif, Jakarta - Meski belum mengenakan jilbab, pesinetron Ayu Diah Pasha mengaku tetap mengikuti perkembangan mode busana muslim ini. Perempuan kelahiran Makassar 47 tahun lalu itu mengaku sudah pernah menyaksikan pertunjukan busana muslim di negara-negara tetangga seperti Malaysia dan Singapura.

"Desainer Indonesia itu lebih kreatif ketimbang mereka," ujarnya yang ditemui di Pekan Busana Jakarta, Rabu, 16 November 2011.

Apalagi kini pengguna busana muslim di Indonesia semakin banyak. "Kalau saya masuk dalam suatu acara, pasti ada dua hingga tiga orang yang mengenakan jilbab. Jadi kan sudah banyak sekali," kata Ayu. Mereka menggunakan busana yang tak kalah baru modelnya dengan busana konvensional.

"Pesat sekali perkembangannya dalam 10 tahun terakhir," ujar Ayu yang didapuk menjadi pembawa acara konferensi pers merek busana muslim Shafira.

Mode busana muslim di Indonesia pun tak hanya bisa dipakai perempuan muslim. Sebab, banyak model yang bisa dipakai tanpa harus mengenakan jilbab. "Ini luar biasa mix and match-nya," kata dia.

Maka target Indonesia menjadi kiblat busana muslim dunia pada 2020 sudah tepat. Dengan penduduk muslim lebih dari 80 persen, lalu jumlah perancang busana muslim yang melimpah, target tersebut menurut Ayu tak muskil. Indonesia Islamic Fashion Consortium sudah memulainya pada 2008.

Pada 2008, IIFC sudah mendengungkan rencana ini. Setahun kemudian IIFC mendeklarasikannya dan 2010 sudah meluas pasarnya dan menggelar fashion show ke sejumlah negara. "Step mereka jelas sekali," kata Ayu.

DIANING SARI

You are receiving this email because you subscribed to this feed at blogtrottr.com.
If you no longer wish to receive these emails, you can unsubscribe from this feed, or manage all your subscriptions
Next Post Previous Post