Pilihan makanan sehat dan tak sehat (Daily Mail)
VIVAnews - Pilihan gaya hidup dapat memengaruhi risiko seseorang mengalami gangguan kesehatan kronis seperti penyakit kanker. Menghindari gaya hidup seperti merokok dan minum alkohol mampu memberi pengaruh signifikan terhadap kesehatan seseorang.
Laporan yang diterbitkan dalam British Journal of Cancer yang meneliti lebih dari 130.000 kasus kanker, menunjukkan sebagian penyakit sebenarnya dapat dicegah dengan perubahan gaya hidup. Hasil analisis terhadap bentuk kanker paling umum menemukan, 40 persen kasus kanker merupakan hasil dari faktor gaya hidup dan lingkungan.
Di Inggris, kebiasaan merokok merupakan penyebab terbesar, yang bertanggung jawab terhadap lebih dari 60 ribu kasus kanker di Inggris. Penyebab terbesar lainnya adalah kurangnya makan buah dan sayuran dalam diet harian. Sementara bagi wanita kelebihan berat badan merupakan faktor pemicu gangguan kesehatan terbesar. Temuan ini menyanggah pendapat banyak orang yang percaya bahwa kanker diakibatkan gen atau hanya nasib buruk. Padahal, perubahan sederhana dalam gaya hidup dapat mencegah penyakit.
Penulis utama, Prof Max Parkin mengatakan, "Melihat semua bukti, jelas bahwa sekitar 40 persen dari semua kanker disebabkan oleh hal yang bisa diubah oleh kebanyakan dari kita," katanya seperti dikutip dari Female First. Ada 14 faktor dianalisis dan dikombinasikan dalam penelitian pada 134 ribu kasus kanker di Inggris. Faktor-faktor seperti pekerjaan, tempat tinggal, faktor kesehatan seperti kelebihan berat badan, pilihan gaya hidup dan kebiasaan dinyatakan sebagai alasan.
Penelitian ini dipublikasikan dalam jurnal Cancer Epidemiology, Biomarkers and Prevention yang dirilis American Association for Cancer Research.
• VIVAnews
Belum ada komentar untuk ditampilkan pada artikel ini.
Kirim Komentar
Anda harus Login untuk mengirimkan komentar