Sadarkah Anda bahwa sebenarnya bekerja tak ubahnya dengan bercinta? Ada tahapannya, mulai dari
hingga akhirnya Anda mencapai level orgasmik. Ingin berhasil di setiap fasenya? Baca terus artikel ini,
KapanLagi.com - Jangan cuma berkhayal jika Anda ingin bersinar di kantor dan mendapat kenaikan gaji atau jabatan. Mendaki karier dari mulai sebagai
newbie, hingga akhirnya meraih posisi puncak,bagaimana sih caranya? Berikut panduannya,
darling.
FOREPLAY PHASE
In sex..
Sebelum sesi bercinta yang superhot, tentu Anda melakukan foreplay terlebih dahulu. Pemanasan itu tak melulu to the point dilakukan di ranjang, tapi bisa dimulai dengan menu favorit. Percaya atau tidak, seseorang yang mendapatkan makanan enak akan lebih mudah terangsang! Menonton film romantis sebelum mulai bercinta, juga dapat menambah referensi Anda untuk menciptakan aksi intim yang superhot!
When it comes to career..
Sejak awal, coba ciptakan suasana yang positif dan konstruktif di kantor. Bersikap friendly dan helpful pada rekan kerja yang butuh bantuan, serta sesekali hang out di luar jam kerja, dapat menambah keakraban Anda dengan rekan kerja. Keep in touch dengan klien secara kontinyu, jangan hanya ketika Anda ada butuhnya saja. Pada intinya, jalin hubungan baik dengan klien, manajemen kantor, dan rekan kerja. Ini akan membuat pengalaman bekerja terasa lebih fun! Dua hal yang wajib Anda ingat: tunjukkan antusiasme dan semangat Anda dalam bekerjasama dengan mereka, dan pertahankan good looking appearance, yang berarti jagalah penampilan busana kantor Anda (jangan 'asal-asalan'). Itu sudah menjadi bekal cukup untuk Anda 'diterima' di lingkungan kerja dan melangkah ke fase berikutnya.
COMMUNICATION PHASE
In sex..
Dalam bercinta, ketika tidak ada kata yang terucap dari si dia, maka Anda boleh jadi akan setengah mati menduga-duga, Apa rasanya ya sesi intim itu di mata si dia? Menyenangkan atau biasa saja? Oh dear, memang cukup tricky untuk mencoba mengetahui apa yang si dia rasakan maupun pikirkan tentang sesi intim yang Anda berdua lakukan. Apalagi pria terkadang sulit mengekspresikan dirinya secara emosional. But it needs to be done, ladies, karena dengan begitu Anda berdua bisa saling mengetahui apa yang diinginkan masing-masing. Rasa penasaran pribadi Anda akan terpenuhi tentang apa yang membuat si dia merasa nikmat dan tidak. Lebih dari itu, Anda pun bisa secara tepat memaksimalkan harapan yang dia idamkan di atas ranjang. Ternyata kuncinya hanya satu: komunikasi!
When it comes to career..
Dalam hal ini, sesungguhnya si dia bisa ditempatkan seperti si bos, yakni pihak yang harus Anda 'puaskan' di kantor. Pasangan Anda tentu akan meroket gairahnya di ranjang jika Anda tampil dengan provocative visual (pakai lingerie terseksi!) dan pitch suara yang menggoda. Sama halnya dengan bos Anda, ia juga mengharapkan bawahannya untuk tampil dalam kategori good performance. Coba tampil optimal di meeting dengan penuh percaya diri mengungkapkan ide-ide brilian Anda, dan penuhi deadline tugas tepat waktu pada keseharian. Tanyakan pada si bos, apa ekspektasinya pada project dan assignment yang ia berikan? Karena kesibukannya, tidak semua bos selalu tahu pencapaian Anda. Maka dari itu, coba proaktif meminta evaluasi terhadap kinerja Anda. Pada intinya, jangan sampai komunikasi Anda dengan si bos menjadi macet. Keep your boss updated about your progress! (Cosmo/wsw)
Artikel lanjutan: Make Love to Your Job II
Source: Cosmopolitan Edisi November 2011, Halaman 231