Masih heran mengapa Anda suka memeluknya sekalipun tubuhnya berkeringat dan basah?
KapanLagi.com - Tak perlu heran, karena memang aroma tubuh pria menjadi daya tarik yang istimewa bagi wanita. Dikatakan pula, bahwa aroma tubuh dan keringat pria mampu meningkatkan gairah seksual, serta menekan hormon stress wanita, seperti dikutip dari webmd.
Adalah Claire Wyart, PhD, postdoctoral dari University of California, Berkeley Olfactory Research Project yang melakukan penelitian terhadap hal tersebut. Androstadienone atau AND semacam hormon yang dilepaskan melalui keringat dan aroma tubuh pria yang mempengaruhi wanita secara psikologikal.
Bersama 21 mahasiswanya, yang terdiri wanita dengan rata-rata usia 22 tahun, Claire melanjutkan penelitian. setiap responden diteliti mood, dan sikapnya terlebih dahulu sebelum masuk ke perlakukan selanjutnya.
Kemudian, masing-masing responden diminta untuk mengendus aroma AND yang disimpan di dalam toples. AND ini juga ditemukan di dalam ragi yang telah dipanggang, yang bekerja sama baiknya dengan AND yang ada di dalam aroma tubuh dan keringat pria.
Dari situ, responden kemudian diukur tekanan darah, detak jantung, pernafasan, dan temperatur kulit, sesudah dan sebelum mencium aroma AND.
Responden digiring untuk menonton video klip lucu, sedih dan erotis, yang diikuti dengan video klip yang mengandung adegan emosional. Dari sinilah ditemukan bahwa AND mempengaruhi emosi para responden secara maksimal. Baik perasaan bahagia maupun gairah seksual.
Saat seseorang wanita mencium aroma AND, secara otomatis mood, gairah seksual dan hormon kortisul akan meningkat jumlahnya. Detak jantung juga semakin cepat, kelembaban kulitpun ikut meningkat. Nah, tidak heran lagi kan mengapa Anda suka memeluk dan mencium aroma pasangan? (wo/bee)