KOMPAS.com - Tugas orangtua bukan hanya membesarkan dan mengasuh anak, namun juga mendidiknya untuk menjadi pribadi yang kuat, cerdas, berprestasi. Melalui teknik hypnoparenting, orangtua dapat terbantu melaksanakan tugas mulia ini.
Karena menjadi orangtua merupakan pembelajaran seumur hidup, maka seiring pertumbuhan anak, orangtua juga perlu terus mengembangkan kemampuannya dalam mendidik. Tak ada sekolah untuk menyiapkan seseorang menjadi orangtua. Meski begitu banyak cara yang bisa dilakukan untuk membekali diri lebih baik lagi menjadi orangtua. Salah satunya belajar melalui buku.
Melalui buku HypnoParenting yang ditulisnya, Dr Dewi Yogo Pratomo, MHt, yang juga adalah pengajar, dosen, penceramah, konsultan sumber daya manusia, mengajak para orangtua untuk mengasuh anak dengan cinta kasih.
Dilema yang kerap dialami orangtua saat mulai kehabisan akal menghadapi atau merespons berbagai perilaku anak, teratasi dengan mempraktikkan teknik hypnoparenting praktis ini.
"Buku ini lebih untuk orangtua, namun juga bisa dipraktikkan kepada anak-anak dengan berbagai permasalahannya. Setiap anak memiliki kebutuhan berbeda. Teknik hypnoparenting mudah dipraktikkan siapa saja," jelas Dewi saat peluncuran buku HypnoParenting di The Lounge XXI, Plaza Senayan, Jakarta, Selasa (10/1/2012).
Begitu tenang semua gampang, kata Dewi, menggambarkan bagaimana teknik hypnoparenting dapat membantu orangtua mengatasi berbagai permasalahan anak tanpa harus memutar otak apalagi naik pitam.
Menggunakan metode kekuatan alam bawah sadar, teknik hypnoparenting akan membiasakan orangtua memberikan sugesti positif kepada anak. Teknik hypnosis tak ada hubungannya dengan sesuatu yang mistis, atau ritual yang mengharuskan Anda mengucapkan mantra. Inilah yang membuat teknik hypnoparenting mudah diaplikasikan oleh siapa saja. Teman pendidik Pendidik dan Cendekiawan Komaruddin Hidayat yang hadir sebagai pembicara di sesi bincang-bincang buku HypnoParenting mengatakan orangtua berperan sebagai pendidik. Buku ini dapat menjadi panduan pelatihan untuk guru dan orangtua, pembina sekolah, juga untuk anak-anak berkebutuhan khusus.
"Orangtua juga perlu belajar psikologi perkembangan anak, jangan hanya menitipkan anak ke guru atau sekolah," ungkapnya.
Bagi pengamat, pecinta, dan kolektor buku ini, buku HypnoParenting ini layak dibaca ibu muda. "Buku ini merupakan jenis buku yang saya beli untuk saya hadiahkan juga promosikan kepada teman," tutur Komaruddin.
Saat membaca buku setebal 188 halaman ini, Anda bisa membacanya dari bagian atau halaman yang mana saja sesuai kebutuhan. Karena karakter buku ini termasuk karya yang bisa dinikmati dengan santai kapan saja di mana saja.
Untuk membantu Anda mempraktikkan teknik hypnoparenting, Dewi didukung Nagaswara juga menyertakan Audio CD HypnoParenting untuk Anda aplikasikan di rumah.
"Buku ini merupakan cita-cita saya 10 tahun lalu, yang akhirnya bisa terwujud saat ini karena berbagai kondisi. Proses kreatifnya empat minggu," kata Dewi kepada Kompas Female. Untuk mengenalkan cara mendidik anak dengan teknik hypnoparenting, Dewi pun bersiap menggelar roadshow ke Lampung, Solo, Bali, Yogyakarta, Bandung selepas peluncuran bukunya.
Buku yang diterbitkan oleh Qanita ini dibanderol Rp 69.000.