Makassar (ANTARA News) - Tahun kujungan wisata Sulawesi Selatan (
Visit South Sulawesi) 2012 membidik wisatawan dari Malaysia dan Singapura, khususnya wisatawan serumpun yakni mereka yang punya garis keturunan dari Sulawesi Selatan yang banyak bermukim di kedua negara tetangga tersebut.
Kepala Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sulsel Syuaib Mallombassi, di Makassar, Senin, mengatakan selain wisatawan Eropa yang menjadi unggulan, wisatawan serumpun dari Malaysia dan Singapura juga menjadi target promosi pariwisata provinsi.
Di Malaysia, ujar Syuaib, banyak warga Bugis dan Makassar yang menetap di negara itu sejak puluhan tahun lalu dan ingin kembali ke kampung kelahirannya bersama keluarga.
Program wisatawan serumpun ini sudah dicanangkan sejak beberapa tahun lalu bersamaan dengan wisatawan mudik (wisdik) yang diprakarsai tokoh pariwisata Sulsel Nico B Pasaka dan mantan Ketua PHRI Sulsel Andi Ilhamsyah Mattalatta.
Sementara itu, Gubernur Sulsel Syahrul Yasin Limpo mengatakan target kunjungan wisatawan asing pada Visit Sulsel 2012 sebanyak 100.000 orang, meningkat dari kunjungan tahun lalu yang hanya 40.000 orang.
Sedangkan target kunjungan wisatawan domestik tahun ini adalah sebanyak 4 juta orang dengan sasaran para perantau asal Sulsel yang telah bermukim di sejumlah wilayah tanah air yang umumnya memanfaatkan hari raya keagamaan seperti Idul Fitri, Idul Adha serta Natal dan tahun baru untuk mudik ke kampung kelahirannya.
Wisatawan mudik yang berkunjung ke Sulsel setiap tahun mencapai sekitar 3,5 juta orang dengan penerimaan sektor pariwisata mencapai Rp2 triliun lebih, ujar Gubernur Syahrul Yasin Limpo. (S016)