Liputan6.com, Jakarta: Banyak ibu yang ingin tetap tampil ramping setelah melahirkan. Diet menjadi cara yang sering ditempuhnya. Namun, tak sedikit para ibu yang tak sadar bila proses dietnya akan mempengaruhi tumbuh kembang anak yang sedang membutuhkan ASI.
Lantas seperti apakah diet yang tepat agar harapan ibu tercapai tanpa mengganggu perkembangan sang buah hati? Berikut jenis makanan yang bisa dikonsumsi, seperti dilansir laman klikdokter.com, belum lama ini.
1. Beras merah. Proses diet bisa membuat produksi energi dan ASI ibu lebih sedikit. Untuk itu, konsumsi beras merah bisa menjadi pilihan. Kandungan zatnya mampi menghasilkan produk energi yang terus meningkat. Sehingga dapat memasok kalori yang dibutuhkan tubuh untuk memproduksi ASI.
2. Produk susu. Keju dan susu merupakan jenis makanan yang kaya kalsium dan sumber terbaik vitamin B, D, dan protein. Karenanya, bagi ibu yang ingin melaksanakan program diet pascamelahirkan, produk susu seperti yogurt bisa Anda coba. Denga mendapatkan zat susu akan membuat tulang si kecil berkembang lebih maksimal.
3. Kacang-kacangan. Kacang merupakan nutrisi "pembangkit tenaga listrik", yang banyak mengandung vitamin E, asam folat, tembaga, magnesium dan asam amino arginin, yang masing-masing memainkan peran penting dalam mencegah penyakit jantung. Selain itu, kacang juga dapat mencegah kolesterol, diabetes, kanker hingga menurunkan berat badan. Hal ini mengingat kacang mengandung sterol, yaitu sejenis zat yang secara teratur ditambahkan ke margarin untuk mengurangi penyerapan kolesterol dalam tubuh.
4. Telur. Jenis makanan ini bisa memasok kebutuhan protein harian tubuh. Putih telurnya mengandung protein yang baik sedangkan kuning telur mengandung vitamin D yang berkontribusi terhadap kesehatan tulang bayi.
5. Sayuran berdaun hijau. Seperti bayam, brokoli, bok choi atau sayuran katuk memiliki kandungan yang kaya kalsium, vitamin A, vitamin C, zat besi dan juga antioksidan yang baik untuk ibu yang baru melahirkan.
6. Salmon. Jenis ikan ini dilengkapi dengan lemak DHA yang dapat memberikan kontribusi terhadap pertumbuhan sistem saraf bayi, serta berperan dalam mencegah depresi setelah melahirkan (postpartum).
Dengan memperhatikan jenis makanan yang dikonsumsi pada program penting Anda, dapat membuat semua rencana berjalan dengan baik. Anda dapat kembali tampil seksi dan si buah hati, dapat tumbuh kembang yang bisa menentramkan hati. (MEL)