KOMPAS.com - Mana sebenarnya yang lebih cocok untuk Anda, bekerja di perusahaan besar atau di perusahaan kecil? Donna Turner, Praktisi Sumber Daya Manusia Experd menjelaskan bedanya.
Semakin besar skala perusahaan, cenderung semakin banyak kaitan mata rantai birokrasi yang harus Anda lalui. Sebaliknya, di perusahaan kecil, yang birokrasinya lebih singkat, Anda bisa lebih cepat menuntaskan satu pekerjaan.
Di perusahaan kecil, kemungkinan untuk mendapatkan hubungan kerja yang lebih akrab dan kekeluargaan, lebih besar, karena jumlah SDM lebih sedikit. Di perusahaan besar, kecuali Anda termasuk tipe gaul dan rajin memperluas networking, maka peluang berinteraksi interpersonal, cenderung terbatas. Anda boleh jadi hanya berinteraksi dengan pihak-pihak yang Anda temui dari hari ke hari terkait unit kerja Anda.
Hubungan karyawan pada perusahaan besar pun cenderung lebih "berjarak". Bila Anda tipe individu yang kurang senang membina hubungan emosional yang akrab dengan karyawan lain, mungkin bekerja di perusahaan besar lebih cocok untuk Anda.
Di perusahaan kecil, Anda cenderung lebih dituntut melakukan multitasking, mengingat jumlah SDM cenderung terbatas. Perusahaan kecil lebih menuntut Anda menjalankan banyak fungsi dan banyak peran jabatan, di luar jabatan resmi yang Anda sandang.
Dibanding perusahaan besar, perusahaan kecil cenderung lebih sedikit regulasi, dan lebih fleksibel. Anda pun dapat menerapkan keseimbangan hidup pekerjaan dan di luar pekerjaan. Misal karyawan bisa saja diminta untuk bersedia lembur, saat load bekerja sedang memuncak, namun setelahnya boleh datang lebih siang atau off satu hari, untuk mengembalikan vitalitas mental dan fisik.
Namun, di perusahaan besar peluang meniti jenjang karier ke level puncak, biasanya lebih terbuka di perusahaan besar, terlebih berskala multinasional. Hal ini dikarenakan sudah ada struktur dan jenjang hingga ke top level. Anda juga memungkinkan di rotas ke unit atau divisi di luar kota hingga luar negeri.
Di perusahaan kecil, di mana hubungan kekeluargaan dan hubungan emosional cenderung dekat, peluang job security bisa lebih tinggi. Dalam hal ini, perusahaan tidak mudah untuk melepaskan atau mengeluarkan karyawan begitu saja, bila tidak ada kondisi yang luar biasa.
Sementara, di perusahaan besar, sudah ada jabatan tertentu yang memiliki wewenang untuk mengelola arus masuk dan arus keluar karyawan, dengan tangan dingin dan pertimbangan logis, sesuai regulasi.
Jadi ingin bertahan atau pindah? Pilihlah yang paling menjawab kebutuhan utama Anda saat ini serta aspirasi Anda di masa mendatang.
(Majalah Chic)
Editor :
wawa