KOMPAS.com - Bertemu atau sekadar berkumpul bareng teman, kolega, kerabat, juga anggota keluarga di kedai kopi, menjadi bagian dari gaya hidup bahkan keharusan karena pertemuan bisnis juga kerap terjadi di tempat ini. Kalau tak suka kopi, pilihan minuman lainnya juga bisa dinikmati. Starbucks menawarkan lebih banyak pilihan minuman untuk memenuhi kebutuhan ini.
Di awal tahun 2013, lebih banyak menu non kopi yang tersaji di Starbucks. Jika biasanya cokelat panas atau teh hijau menjadi pilihan favorit minuman pengganti kopi, mulai 8 Januari hingga 4 Maret 2013 kedai kopi asal Amerika ini menyuguhkan teh hijau Jepang yang diolah secara khusus khas Starbucks, yakni Hojicha Tea Latte.
"Datang ke Starbucks identik dengan ngopi. Kalau yang tidak suka kopi bagaimana? Sebenarnya kami punya banyak pilihan minuman nonkopi, teh atau hot chocolate. Namun sampai Maret ini kamu punya Hojicha Tea Latte, menu seasonal yang biasa kami hadirkan secara khusus," jelas Natashia Jaya, Communication Manager Starbucks Indonesia kepada Kompas Female, di sela temu media di Starbucks Debenhams Lippo Mall Kemang, Jakarta, Rabu (9/1/2013).
Selain Hojicha Tea Latte, di awal 2013 ini juga tersedia varian Green Tea Latte with Espresso. Jadi bagi Anda yang menggemari kopi dan teh, minuman ini bisa jadi pilihan lainnya.
Kalau Hojicha Tea Latte menggabungkan teh hijau Jepang (roasted green tea) dengan susu dan foam di atasnya, Green Tea Latte merupakan campuran teh hijau dengan susu, sirup klasik, foam, dan tambahan espresso shot. Keduanya menghadirkan citarasa teh hijau yang khas ala Starbucks.
Jika suka bereksperimen rasa, Anda bisa menikmati Hojicha Tea Latte sebagai minuman frappuccino, yakni minuman dingin yang dicampur langsung dengan susu untuk menghasilkan citarasa lebih ringan. Kalau ingin menikmati Hojicha ala Starbuck, Anda bisa memesan Hojicha Tea Latte versi hangat atau dingin.
Menurut pakar teh Ratna Somantri, Hojicha merupakan minuman tradisional di Jepang yang biasanya dinikmati tanpa campuran apa pun, seperti susu. Teh hijau ini merupakan minuman rakyat yang dinikmati sehari-hari dengan rasa kuat. Meski begitu, menurutnya Hojicha masih cocok jika dicampur dengan gula, susu bahkan cokelat.
Sebagai minuman kategori latte, di Starbucks Anda tak bisa merasakan kekhasan Hojicha murni yang biasa dikonsumsi masyarakat Jepang. Namun Anda bisa bereksperimen rasa.
"Orang cenderung suka manis, karenanya minuman latte dengan campuran susu digemari," tutur Natashia.
Untuk menemani minum tea latte, Starbucks juga menyediakan makanan ringan baru. Seperti Verona Cake dengan lapisan biskuit almond, krim mentega dan biskuit khas. Juga Smoked Chicken Croissant, yakni roti croissant isi ayam dan keju, serta Tuna Cheese Whole Wheat Panini Sandwich, yakni roti panini dengan isi mayones, tuna, dan keju.
Bagi yang suka kopi, Anda bisa memesan minuman favorit pengunjung seperti Caramel Macchiato, Vanilla Latte, atau Cappuccino. Untuk minuman nonkopi, favorit pengunjung antara lain Hot Chocolate dan Green Tea Frappuccino.
"Bagi yang pertama kali ingin menikmati kopi, rekomendasinya minuman frappuccino," saran Natashia.
Editor :
Dini