KOMPAS.com - Kalau seorang perancang mendapati konsumen memakai tas rancangannya dalam versi KW-nya, mungkin ia akan mengirimkan komplain. Hal yang berbeda terjadi ketika si pemakai tas KW itu adalah Victoria Beckham. Ia justru jadi bersahabat dengan si perancang.
Inilah pengalaman desainer Amerika Marc Jacobs, ketika mendapati Beckham menjinjing tas tangan tiruan dari Louis Vuitton. Saat peristiwa itu terjadi, Jacobs memang masih menjabat sebagai Direktur Kreatif rumah mode Perancis itu.
"Ketika kami mengerjakan tas grafiti itu bersama Stephen Sprouse, ada sampul suratkabar Inggris yang memperlihatkan Post Spice mengenakan tas bajakannya. Begitu tas itu diproduksi, kami mengirimkan tas yang asli untuknya," papar perancang yang bergabung bersama LV selama 15 tahun ini.
Sprouse, perancang asal New York, bekerjasama dengan LV pada 2001 untuk menggarap rangkaian aksesori yang terinspirasi dari grafiti yang warna-warni. Rangkaian produk tas itu memang langsung digemari masyarakat.
Secara pribadi, Jacobs yang kini memiliki beberapa lini busana dengan namanya sendiri, tak pernah membayangkan bahwa sebagai perancang cita-citanya yang utama adalah membuat Posh Spice menjinjing sebuah tas Louis Vuitton. Tak heran, ia menganggap kejadian tersebut sungguh lucu. Meski demikian, ia tidak merasa kesal dengan ulah Victoria, dan keduanya malah menjalin persahabatan yang erat gara-gara insiden tersebut.
Kelak, Marc Jacobs bahkan menjadi mentor Victoria ketika ibu empat anak itu merintis karier sebagai desainer. Ketika menerima penghargaan prestisius sebagai Designer Brand of the Year dari British Fashion Awards pada November 2011 lalu, Victoria tidak lupa menyampaikan terima kasihnya pada perancang berusia 50 tahun itu. Victoria mengaku selalu mengingat saran-saran yang diberikan oleh Jacobs.
"Selama kualitas busana itu bagus, orang bisa saja mengatakan bahwa busana itu bukan selera mereka, tapi mereka tak bisa bilang bahwa busana itu sampah. Dan itu benar sekali," ujarnya.
Untuk urusan tas, saat ini Victoria juga lebih dikenal sebagai kolektor tas Birkin keluaran Hermes.
Sumber: The Daily Mail
Editor :
Dini