Kompas.com - Mengikuti kegiatan kursus memasak, meski singkat, ternyata bisa berdampak jangka panjang pada pola makan yang sehat.
Hal tersebut antara lain dibuktikan di Skotlandia. Para orangtua yang mengikuti kelas memasak menunjukkan mereka jadi makan lebih banyak sayur dan buah serta mengurangi daging sampai setahun pasca kursus tersebut.
Para peserta kursus juga menyatakan lebih percaya diri dalam mengikuti resep. Kursus memasak tersebut berlangsung 4-8 minggu untuk orangtua yang memiliki anak usia prasekolah.
Berdasarkan jawaban kuesioner yang diisi para peserta, terungkap mereka menjadi lebih percaya diri dalam memasak atau mencoba makanan baru.
Yang lebih menarik adalah efek jangka panjangnya. Setahun kemudian, 44 dari 100 peserta setuju untuk diwawancara kembali. Mayoritas mengatakan mereka kini lebih banyak mengonsumsi sayur dan buah.
Ketua peneliti, Dr.Ada Garcia mengatakan, meski sampel penelitian kecil namun ini bisa menjadi indikasi positif. "Intervensi positif seperti kursus memasak dengan pola makan sehat ternyata bisa berdampak jangka panjang," katanya.