KOMPAS.com - Menurut sebuah penelitian, 90 persen dari kita mengaku punya teman dekat dari lawan jenis. Hal ini tentunya berlawanan dengan anggapan umum yang mengatakan bahwa pria dan wanita tak pernah bisa berkawan secara platonis.
Kebanyakan perempuan benar-benar bahagia kalau pertemanannya dengan pria bisa terus berjalan apa adanya. Hanya 27 persen perempuan yang mengaku berharap bisa membawa pertemanan itu menjadi bersifat romantis, demikian menurut situs kencan Canoodle.com.
Tetapi bagaimana dengan kaum pria? Nah, ini dia persoalannya.
Kaum pria cenderung akan merayu teman-teman perempuannya. Separuh dari pria yang disurvei mengatakan bahwa mereka ingin persahabatannya dengan teman perempuan bisa berlanjut ke hubungan asmara. Dan, mereka cenderung berhasil mengubah pertemanan menjadi hubungan asmara karena usaha mereka lebih kuat.
"Umumnya, pria cenderung menganggap teman-teman perempuannya menarik, ketimbang sebaliknya. Tetapi kadang-kadang, hal ini bisa menimbulkan perasaan khusus," papar Sean Wood, Communications Director dari Cupid Plc, yang mengadakan riset ini.
Status "Teman tapi Mesra" juga banyak terjadi di antara pria dan wanita yang semula berkawan biasa. Namun hanya 38 persen perempuan yang merasa masih bisa berteman (tanpa status hubungan apa pun) setelah mereka saling flirting dan bermesraan.
Sebaliknya, kaum pria tampak lebih optimis untuk kembali berteman. Terbukti, 52 persen pria mengatakan bahwa mereka tak masalah jika tetap berteman dengan wanita meskipun sudah melibatkan aktivitas seksual.
Meskipun begitu, kebanyakan orang yang telah berpasangan -pria maupun wanita- mengaku tidak keberatan jika pasangannya memiliki teman dekat dari lawan jenis. Dua pertiga perempuan dan tiga perempat pria yang disurvei mengakui hal itu.
Sumber: Female First
Editor :
Dini