KOMPAS.com - Obat terbaik saat sakit flu adalah beristirahat total di rumah. Lama sebentarnya waktu istirahat yang diperlukan pria dan wanita saat menderita flu ternyata berbeda. Wanita butuh waktu lebih panjang dibanding pria.
Menurut data statistik di Australia, wanita rata-rata perlu masa istirahat 3 hari, sementara pada pria hanya rata-rata 2,8 hari. Dari data tersebut ditengarai para pria lebih kuat menghadapi flu parah sehingga memutuskan untuk tidak meninggalkan pekerjaan untuk beristirahat. Selain itu kaum wanita juga lebih sulit untuk sembuh dari virus flu dibanding pria.
Ahli kesehatan masyarakat dari New South Wales Dr. Craig Dalton mengatakan, pria memang merasa sakit, namun mereka cenderung lebih mampu menahan rasa itu. Ditambah lagi, wanita lebih mudah terserang flu dibandingkan pria.
Sebuah penelitian baru di London School of Hygiene and Tropical Medicine mendukung pernyataan dari data statistik tersebut. Studi dengan metode survei pada 5000 orang tersebut menemukan, wanita cenderung gampang mengeluh saat sakit flu.
Peneliti studi Dr. Alma Adler mengatakan, selama ini ada mitos bahwa pria cenderung lebih "cengeng" saat sakit. Namun studi ini menyatakan sebaliknya.
"Tidak ada bukti yang menunjukkan perbedaan cara virus flu menyerang wanita dan pria. Sehingga tidak dapat dikatakan wanita memiliki gejala yang lebih berat sehingga lebih menderita," ujar Adler.
Peserta dalam survei tersebut diminta untuk menjawab beberapa pertanyaan seputar gejala yang mereka alami dengan skala 0 hingga 100. Baik pria maupun wanita yang sehat memiliki skor yang hampir sama yaitu rata-rata 90.
Namun ketika ditanya gejala saat sakit, para pria memberi skor 60, sedangkan wanita memberi skor 50.