Benarkah Jatuh Terduduk Bisa Sebabkan Kebutaan?

New Feature - Kompas
http://4skripsi.blogspot.com/
Benarkah Jatuh Terduduk Bisa Sebabkan Kebutaan?
Sep 26th 2012, 14:47

KOMPAS.com - Anda mungkin merasa terhibur ketika iseng meminggirkan kursi seorang teman sesaat sebelum ia duduk. Teman tersebut secara refleks kaget dan bisa jatuh dengan posisi terduduk. Namun, hentikan tawa Anda dan ketahuilah bahwa tindakan tersebut dapat mencederai teman Anda.

Ada anggapan orang yang jatuh terduduk, dimana tulang ekornya membentur benda keras akan menyebabkan kebutaan. Oleh karena itu candaan seperti itu sebaiknya dihindari.

Ahli bedah tulang belakang dari Ramsay Spine Center Rumah Sakit Premier Bintaro, DR.dr Luthfi Gatam SpOT meluruskan anggapan keliru ini. Menurutnya, posisi jatuh terduduk memang berbahaya, namun tidak memiliki korelasi terhadap kebutaan, melainkan pada kelumpuhan.

"Itu tidak ada kaitannya. Jatuh terduduk sangat berbahaya dan berakibat pada patah tulang belakang dan kelumpuhan," ujarnya saat ditemui seusai acara seminar 'RHCI Orthopaedic Update on Joint and Spine' di Jakarta, Selasa (25/9/2012).

Lebih berbahaya lagi, jika kebetulan tulang ekor seseorang secara anatomi lebih menonjol. Kondisi ini tentu lebih berbahaya bagi keselamatan orang tersebut. "Kalau orang dengan kondisi seperti ini jatuh, bukan hanya mencederai tulang ekornya tetapi juga tulang belakangnya," ujarnya.

Mereka yang sangat terganggu aktivitasnya karena tulang ekor terlalu menonjol, menurut Luthfi bisa dibantu dengan operasi. Namun, jika masih dalam kondisi tidak terlalu mengganggu, maka bisa disiasati dengan memakai korset agar posisi duduk lebih tegak. Atau, saat duduk ia menggunakan bantalan yang empuk sehingga ujung ekor tidak sakit.

You are receiving this email because you subscribed to this feed at blogtrottr.com.

If you no longer wish to receive these emails, you can unsubscribe from this feed, or manage all your subscriptions
Next Post Previous Post