Ibu hamil (corbis)
VIVAnews - Banyak ibu hamil yang mengalami kelebihan berat badan karena mereka seakan-akan diperbolehkan makan dua kali lipat dari biasanya. Alasannya, ibu hamil makan untuk berdua, bagi dirinya sendiri dan bayinya.
Kelebihan berat badan saat hamil ini juga memicu banyak komplikasi. Bukan saja menyerang si ibu, melainkan juga terjadi pada bayinya.
Dari data yang dipublikasikan oleh Royal College of Obstetricians and Gynaecologist, Inggris, pada 21 Desember 2011, seperti dikutip dari Daily Mail, menunjukkan kalau banyak ibu hamil yang overweight, yaitu yang BMI-nya lebih besar dari 25.
BMI (Body Mass Index) yang tinggi itu akan membuat ibu hamil terkena penyakit tekanan darah tinggi dan pembekuan darah. Agar selamat, saat melahirkan, si ibu harus ditangani oleh dokter kandungan dan bukan hanya oleh bidan.
Si ibu hamil juga disarankan untuk mengganti asupan hariannya, dari kentang, beras, dan pasta, ke makanan yang kaya serat seperti gandum.
"Awasi porsi makan dan ngemil. Jangan mentang-mentang sedang hamil, maka Anda makan seenaknya," tutur ahli dari Royal College of Obstetricians and Gynaecologist . (art)
• VIVAnews
Belum ada komentar untuk ditampilkan pada artikel ini.
Kirim Komentar
Anda harus Login untuk mengirimkan komentar