KOMPAS.com - Aktris cantik Wulan Lorraine Guritno mengaku sangat menikmati perannya sebagai seorang ibu. Setelah melahirkan anak ketiganya, Jeremiah Alric Dimitri, sampai sekarang Wulan masih fokus menyusui buah hatinya. "Saya ingin memberikan ASI eksklusif untuk anak-anak saya, termasuk anak ketiga ini sampai usianya nanti enam bulan," tukas istri dari Adilla Dimitri ini kepada Kompas Female, ketika berkunjung ke kantor Kompas.com, Rabu (18/1/2012) lalu.
Tak jarang untuk memenuhi kebutuhan ASI sang buah hati, Wulan rela bangun tengah malam dan memompa ASI-nya. "Sekarang ini saya hidup seperti 'zombie', bangun tengah malam dan menyusui. Tapi semua dilakukan dengan hati senang, karena semua demi anak saya dan komitmen saya untuk memberi ASI eksklusif," tukasnya. Satu hal yang paling disyukurinya adalah tidak adanya kendala yang dihadapi untuk mengeluarkan air susunya.
Statusnya sebagai pemain film yang menuntutnya memiliki bentuk tubuh yang indah dan langsing, ternyata tidak membuat perempuan kelahiran London, 31 tahun lalu ini, tergiur untuk melakukan diet dan segera menurunkan bobot tubuhnya. Berdiet membuat Wulan berpikir berulang-kali karena secara tidak langsung hal tersebut akan mempengaruhi kelancaran ASI-nya. "Saya tidak mau semua itu akan berpengaruh pada ASI saya, nanti saja saya diet kalau sudah selesai menyusui," terangnya.
Meski mengaku tidak menjalankan program diet, namun Wulan mengaku menjalankan pola makan sehat yang bisa membantunya untuk melancarkan dan memperbanyak jumlah ASI-nya. Pada pagi hari, Wulan mengonsumsi susu full cream atau susu kedelai, dan roti, sedangkan di siang hari ia menyantap nasi dengan sayuran dan daging sebagai penambah protein. Sore hari, ia memilih menyantap sayur katuk dan buah-buahan potong. "Jangan lupa juga untuk banyak minum air putih setiap setengah jam sekali," sarannya.
Dengan pola makan sehat ini meski bobot tubuhnya belum kembali seperti semula, namun ia merasa air susunya bisa keluar lebih banyak dan lancar. Sesekali untuk menambah kebugaran ia juga mengonsumsi jamu seperti jamu beras kencur yang sering disebut bisa memperbanyak ASI.
"Karena masih fokus untuk menyusui anak, maka saya belum diet, olahraga, dan merawat kecantikan dengan krim-krim. Karena hal ini pasti bisa mencemari ASI, dan merugikan anak. Maka saya akan diet, olahraga, dan merawat diri nanti saja setelah selesai menyusui," papar ibu tiga anak ini.
Setelah selesai menyusui, Wulan berniat untuk rutin berlatih Pilates di pagi hari untuk menurunkan bobot tubuhnya yang naik 20 kg selama hamil. "Setelah melahirkan baru berkurang tujuh kilogram dari bobot air dan kehamilan ini," ujarnya.