Liputan6.com, Depok: Ratusan orang di Depok, Jawa Barat terkena penyakit Chikungunya. Penyakit yang penularannya melalui gigitan nyamuk itu menyebar dengan cepat terutama di lingkungan yang kurang terjaga kebersihannya.
Ibu-ibu anggota PKK warga Depok ini keluar masuk kawasan permukiman untuk melakukan pendataan penyakit chikungunya. Saat ini di Kecamatan Limo, Depok, sedikitnya 190 orang terkena penyakit chikungunya.
Menurut Penyuluh PKK, Masriana, dari data sementara ada 105 warga yang sudah mengalami penyakit yang chikungunya. "Ada yang terkena, ada yang belum. Harus kita data," ujar Masriana, saat mendata di rumah warga, Kamis (5/1).
Pada umumnya, warga tidak mengetahui jika sakit yang mereka alami adalah chikungunya. Mereka baru tahu gejala penyakit yang diderita sama dengan anggota keluarga yang terkena dan tetangga lainnya.
"Pusing, badan pada kaku, pada sakit sendi-sendinya semua. Lemes," jelas Muamah, warga yang menderita Chikungunya
Warga yang terserang penyakit baru mengetahui setelah memeriksakan diri ke puskesmas. Penyakit chikungunya adalah penyakit yang ditularkan oleh nyamuk Aedes aegypti.
Penderita mengalami gejala demam tinggi, mual, dan sakit pada persendian. Untuk mencegahnya maka perlu menjaga kebersihan dan mencegah tempat nyamuk berkembang dengan membersihkan genangan air.(MEL)