Bahan isi:
200 gr kacang hijau kupas, rendam 3 jam
175 gr gula pasir
1 lbr daun pandan
75 ml santan kental
¼ sdt garam
Biang:
2 sdm tepung kanji
7 ml air
Kulit:
175 ml air
75 gr gula pasir
¼ sdt garam
300 gr tepung ketan
Pelengkap:
100 gr wijen
minyak untuk menggoreng
Cara membuat:
1. Isi: Kukus kacang hijau selama 1 jam hingga matang. Tuang ke wajan antilengket, tambahkan gula pasir, daun pandan, santan, dan garam. Masak sambil diaduk hingga adonan dapat dipulung.
2. Biang: Aduk bahan biang, lalu masak sambil diaduk hingga meletup-letup.
3. Kulit: Didihkan air, gula, dan garam, lalu masukkan ke dalam tepung ketan, aduk rata. Masukkan biang sambil diuleni hingga kalis. Bagi adonan kulit menjadi 40 bagian. Bagi juga adonan isi 40 bagian.
4. Pipihkan adonan kulit lalu tambahkan isi, bulatkan.
5. Celup bulatan kue ke dalam air lalu gulingkan ke wijen. Goreng dalam minyak dingin, setelah terapung, besarkan sedikit apinya. Angkat setelah kue berwarna kuning kecokelatan.
Untuk 40 porsi
Tips:
* Gunakan api kecil saat memasukkan kue. Saat kue setengah terapung, besarkan sedikit apinya agar mengembang dan kue tidak meletus.
* Setelah kue macho terapung, goreng sambil ditekan-tekan agar mengembang.
* Buatlah isi kacang hijau sehari sebelum membuat kue agar isian lebih keras dan mudah dibentuk.
Resep: Erwin Kuditawati
Uji Dapur: Klub Nova
Penata Saji: T. Firta Hapsari
Foto: Ahmad Fadilah
Editor :
Dini