KOMPAS.com - Upaya para ilmuwan untuk menemukan cara mengatasi keganasan penyakit kanker terus berlanjut. Para ahli di Jerman telah membuat kemajuan besar dalam pengembangan sejenis vaksin yang dikembangkan untuk mengatasi kanker ginjal. Ujicoba tahap awal efektivitas vaksin ini dilaporkan menunjukkan hasil yang cukup menjanjikan.
Riset pertama vaksin itu melibatkan 19 orang pasien yang pengidap renal cell carcinoma atau stadium akhir. Kanker yang dialami para pasien ini sudah begitu ganas, sehingga tak ada lagi bentuk terapi yang efektif untuk mengatasinya. Sebanyak 10 dari 19 para pasien kanker ginjal ini menuntaskan rangkaian vaksinasi lengkap.
"Tujuh pasien di antaranya masih hidup dan penyakitnya stabil selama 65 pekan," kata Ingo Schmidt-Wolf dari Center for Integrated Oncology di Bonn, Jerman, dalam pertemuan European Society for Medical Oncology 2012 di Wina Austria.
Ia menambahkan, kualitas hidup semua pasien tersebut juga mengalami peningkatan selama masa perawatan, dan efek sampingnya relatif kecil. Pada dua pasien, kanker yang mereka alami malah berhenti berkembang dalam waktu 12 pekan. Dan selama kelanjutan pemberian vaksin, penyakit mereka berkurang dan akhirnya stabil.
Menurut peneliti, tahap II uji klinis vaksin tersebut masih dalam perencanaan. Uji klinis kedua rencanya akan ditujukan pada pasien yang tidak menunjukkan perbaikan signifikan setelah menjalani terapi lini pertama dan kedua. Penggunaan vaksin itu akan menjadi pilihan berikutnya.